“Kau ikut aku ya, anak kau kita buang aja ya,” begitu ucapan sadis Samsul Bahri kepada Dn.
Baca juga: Tubuh Disiram Minyak Tanah, Begini Aksi Wanita Selamatkan Ibu & Anak Saat Suami Bakar Rumah Mertua
“Jangan, biar bapaknya aja yang kubur,” ucap Dn saat tangannya diikat menggunakan kain oleh Samsul Bahri.
Setelah itu pelaku kembali ke rumah korban dan membawa karung berisi Rangga yang masih hidup.
Ia meletakkan karung tersebut berjarak sekitar 3-5 meter dari korban Dn.
Saat sedang mengorek-ngorek tanah, pelaku mengambil karung berisi Rangga dan berjalan ke arah sungai selama kurang lebih 30 menit.
Melihat kesempatan itu, DN berusaha melepaskan ikatan di tangannya.
Tepat saat azan Subuh berkumandang, korban Dn langsung berlari menuju rumah warga untuk meminta tolong.
Tiga Kali Ditembak
Setelah pencarian, Polres Langsa menangkap Samsul Bahri pada Minggu (11/10/2020) pagi.
Ia diciduk sekitar pukul 09.10 WIB di lapangan sepakbola Gampong Alue Gadeng Kampung.
Polisi telah memburu Samsul Bahri setelah ada laporan ibu hamil Dn diperkosa.
Baca juga: RS Polri: Jenazah Cai Changpan Sudah Membusuk, Belum Ada Keluarga Datang Hingga Siang Hari Ini
Ternyata, pelaku belum sempat kabur ke luar daerah dan bersembunyi tidak jauh dari daerah tempat tinggalnya.
Betis Samsul Bahri terpaksa dilumpuhkan dengan tembakan 3 kali karena berusaha melawan petugas.
Iptu Arief Sukmo menjelaskan, Samsul Bahri bersembunyi di bawah pohon besar milik masyarakat.