TRIBUNNEWS.COM - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Bandulan, Kecamatan Sukun, Kota Malang.
Kecelakaan yang melibatkan dua sepeda motor dan satu pikap itu terjadi pada Sabtu (7/11/2020) sekitar pukul 22.00 WIB.
Kecelakaan bermula ketika sepeda motor Honda Scoopy bernomor polisi N 4350 ABN berjalan dari arah barat ke timur.
Honda Scoopy tersebut dikendarai oleh Mochammad Arifin (43), warga Jalan Bandulan I F, Kecamatan Sukun.
Baca juga: Jalan Berlubang yang Picu Kecelakaan dan Tewaskan Tiga Orang Jadi Bahasan Warganet Sukabumi
Sesampainya di lokasi kejadian, motor Honda Scoopy tersebut memberikan tanda sein dan hendak berbelok ke arah kanan.
Namun, tiba-tiba dari arah belakang muncul sepeda motor Honda Revo bernomor polisi N 3921 DH yang dikendarai oleh Kartika (23), warga Jalan Bandulan Gang V, Kec. Sukun, Kota Malang.
Motor tersebut melaju dengan kecepatan tinggi.
Pengendara motor Honda Revo itu kemudian menyerempet Honda Scoopy tersebut.
Baca juga: Tabrak Mobil dan Minta Maaf, Supir Truk Ini Dapat Tiket Pesawat Gratis Sebagai Hadiah Kejujurannya
Akibat serempetan itu, pengendara motor Honda Revo masuk ke jalur berlawanan arah.
Saat itu, dari arah timur ke barat, muncul mobil Daihatsu Pick Up bernomor polisi N 8444 BC yang dikemudikan oleh Rudi Hermanto (30), warga Jalan Brawijaya, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.
Pengendara motor Honda Revo itu kemudian menyerempet mobil pikap tersebut.
Usai menyerempet, pengendara motor itu kemudian jatuh ke jalan.
Baca juga: Pengendara Motor di Kotamobagu Timur Tewas Usai Motornya Hilang Kendali dan Tabrak Pohon
Baca juga: Diduga Berkendara Sambil Main HP, Pemotor Tabrak Median Jalan, Luka Parah di Kepala hingga Tewas
Baca juga: Jatuh Sendiri dari Motor, Remaja 18 Tahun Tewas setelah Ditabrak Mobil dari Arah Berlawanan
Korban langsung mengalami luka parah di lokasi kejadian.
Warga sekitar yang mengetahui kejadian itu, langsung membawa korban menuju ke puskesmas terdekat.
Namun saat dalam perjalanan menuju puskesmas, korban pengendara motor Honda Revo meninggal dunia.
Saksi mata yang berada di lokasi kejadian, Adi mengungkapkan bahwa motor yang dikendarai korban berjalan cukup kencang.
Baca juga: Kecelakaan Maut, Pria Tertabrak KRL Dekat Stasiun Rajawali Jakarta Pusat
"Saat kejadian, korban melaju dengan kencang sekali. Diduga kecepatan motor korban diatas 50 km/jam," ujarnya kepada TribunJatim.com, Minggu (8/11/2020).
Ia menjelaskan usai korban menyerempet mobil pikap dengan cukup keras, mobil pick up tersebut kehilangan kendali.
"Mobil pick up kehilangan kendali, lalu masuk ke jalur lalu lintas arah barat ke timur."
"Beruntung pengemudi pikap dapat mengerem, sehingga tidak terjadi kecelakaan susulan."
"Dan akibat kejadian itu, membuat bagian kepala mobil pick up nyaris copot dari bodinya," tambahnya.
Baca juga: Tabrak Mobil Pengangkut Sawit yang Pecah Ban di Bengkulu, Hiroman Meninggal Dunia
Sementara itu, Kepala Pelayanan PMI Kota Malang, Heri Suwarsono mengungkapkan bahwa usai kejadian, korban pengendara motor Honda Revo dibawa masyarakat sekitar ke Puskesmas Mulyorejo.
"Namun saat tiba di puskesmas, korban sudah meninggal dunia."
"Usai mendapatkan laporan dari masyarakat, kami mendatangi Puskesmas Mulyorejo dan mengevakuasi korban meninggal dunia menuju kamar jenasah RSSA," jelasnya.
Baca juga: Motor Tabrak Tiang Listrik, Pemuda di Ponorogo Luka Parah di Bagian Kepala hingga Meninggal Dunia
Dirinya juga menerangkan, akibat kejadian itu pengendara sepeda motor Honda Scoopy mengalami luka ringan berupa kaki bagian kanan bengkak.
"Sedangkan untuk pengemudi mobilnya sendiri tidak mengalami luka luka."
"Kasus laka lantas ini telah ditangani oleh Unit Laka Lantas Satlantas Polresta Malang Kota," tandasnya.
(Tribunjatim.com/Kukuh Kurniawan)
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Serempet Pikap, Pengendara Motor di Malang Terjatuh hingga Tewas, Saksi: Melaju Kencang Sekali