TRIBUNAMBON.COM - Aktivitas menempa besi menjadi beberapa perkakas oleh para pandai besi bisa ditemui di beberapa daerah di Maluku.
Secara umum cara kerja para pandai besi mulai dari menyiapkan material yang digunakan hingga pada proses pembuatan itu hampir sama.
TribunAmbon.com mengunjungi industri lokal pandai besi terbaik di Seram Bagian Timur (SBT).
Melihat secara langsung bagaimana sebuah parang dihasilkan dari tangan-tangan handal masyarakat Negeri Administratif Rumoy-Duryar, Kecamatan Teor, Kabupaten SBT, Maluku
Mereka menganggap aktivitas menempa besi sebagai sebuah tradisi yang diwariskan secara turun-temurun dari nenek moyang mereka.
Sebuah tradisi yang perlu dijaga dan dikembangkan.
Hal itu pun telah menjadi identitas yang mengakar di hampir semua generasi masyarakat Teor.
Mereka tidak dipaksakan untuk menekuni aktivitas pandai besi, namun seperti panggilan jiwa.
Baik pemuda maupun sepuh akan saling bantu di lokasi penempaan besi atau yang disebut Rumah Hambusan untuk melakukan setiap proses pembuatannya.