TRIBUNNEWS.COM - Viral video memperlihatkan seekor anjing terkena kutu caplak di Instagram.
Video ini diunggah oleh akun Instagram @fakta.indo_.
Diketahui, anjing ini terkena serangan kutu caplak.
Anggota Komunitas Dog Lovers Solo, Rafael Alfa membagikan pengalamannya tips menangani ketika peliharaan anjing terkena serangan kutu caplak.
Ia menceritakan pengalamannya untuk tindakan preventif menghindari hewan peliharan anjing terkena kutu caplak.
Baca juga: Viral di Medsos, Pria di China Ajak Seekor Macan Jalan-jalan, Ternyata Anjing Dicat Loreng
"Setelah anjing saya keluar lalu pulang, saya cek itu kaki si anjing apakah ada kotoran atau kutu, lalu dibersihkan memakai air dan sabun," cerita Alfa kepada Tribunnews, Sabtu (21/11/2020).
Menurutnya, kutu ini bisa dapat tertular ketika anjing sedang berkumpul dengan hewan lainnya dan penyebarannya cepat.
"Karena penyebaran kutu itu cepat dalam satu hari, ketika tahu ada kutu yang menempel langsung diberi obat," ucapnya.
Alfa menjelaskan kutu caplak ini bisa bersarang di sekitar lingkungan.
Baca juga: Video Viral Pria Bonceng 6 Anjing Pakai Motor Bebek Sambil Kerja, Total Punya 22 Anjing
"Mengobati si anjing ini dari serangan kutu memang harus tuntas."
"Jadi setelah anjing ini diobati, kandang atau lingkungan sekitarnya harus dibersihkan setiap hari, bisa pakai disinfektan atau cairan bayclin," ucapnya.
Menurutnya di Indonesia, serangan kutu caplak pada anjing itu hal yang wajar.
"Terkena kutu caplak pada seekor anjing adalah hal yang wajar," ucap pria pemilik dua hewan anjing ini.
Baca juga: Unik, Kota Kecil Ini Jadikan Anjing Sebagai Walikota
"Suhu di Indonesia memang sangat memungkinkan, kutu caplak berkembang biak di anjing," tambahnya
Menurut Rafael Alfa, serangan kutu caplak ini bisa terjadi dalam kurun waktu setahun.
"Biasanya muncul dua kali dalam satu tahun, waktu puncak musim kemarau dan pucak musim penghujan," ucapnya.
Alfa menyampaikan kutu ini berasal dari luar tubuh anjing bisa dari hewan liar lainnya atau tumbuh-tumbuhan liar di luar.
Baca juga: Ratusan Anjing Ditemukan Hidup Berdesakan di Rumah Kecil di Jepang, Kurus dan Terinfeksi Parasit
"Kutu itu sebenernya dari hewan liar seperti anjing atau kucing liar, dan hewan primata lainnya."
"Kalau dari alam bebas, kutu ini bisa sembunyi di semak-semak, rumput-rumput, dan tanah yang kering," cerita Alfa.
Menurutnya, kalau memiliki anjing lalu dirawat di dalam rumah terus akan memperkecil kemungkinan terserang kutu ini.
"Kalau dari awal si anjing ini dirawat di dalam rumah tidak pernah keluar, kemungkinan kecil terserang kutu," ceritanya.
Baca juga: 164 Anjing Kelaparan Hidup Berdesakan di Dalam Rumah Kecil, Kurus Kering dan Terinfeksi Parasit
Alfa menceritakan kutu ini biasanya pertama kaliakan menempel di kaki si anjing.
"Jadi, anjing ini memiliki bulu tipis dan punya kelenjar keringat di telapak kaki,"
"Kutu ini akan menempel di kakinya, lalu merembet ke badan anjing," ucapnya.
Ketika hewan anjing terkena kutu caplak ini bisa menyebabkan anemia yang berujung kematian.
"Kutu ini bisa menyebabkan anemia lalu bikin si anjing lemes dan dapat berujung kematian," ceritanya.
(Tribunnews.com/Shella)