Laporan Tribun Medan Arjuna Bakkara
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Longsor di empat titik di jalur Medan-Berastagi mengakibatkan arus lalu lintas terputus.
Bripka Tomson Butarbutar Personel Satlantas Polrestabes Medan mengimbau para warga Kota Medan maupun Berastagi untuk sementara waktu menunda keberangkatan melalui jalur Medan-Berastagi karena material longsor masih menutupi jalan.
"Saat ini kami masih berupaya mengevakuasi material longsor dan melancarkan kembali arus lalu lintas," ucapnya.
Terdapat empat titik longsor terjadi di Jalur Medan-Berastagi.
Baca juga: Jasad Hansen Ditemukan Masih di Dalam Cabin Alat Berat Setelah 2 Bulan Tertimbun Longsor
Titik putus berada kawasan Lau Kaban, Kecamatan Sibolangit, Deliserdang.
Akibatnya, akses jalan Medan-Berastagi maupun sebaliknya putus total karena material longsor menutupi badan jalan.
Akibat longsor pada Jumat (4/12/2020) dinihari menimpa sejumlah mobil yang melintas di kawasan tersebut.
Akibatnya, satu orang pengemudi truk yang tertimpa longsor meninggal dunia.
Baca juga: Penambang di Tulungagung Tewas Tertimbun Longsor, Ditemukan Antara Guguran Batu Raksasa dan Tebing
"Satu orang pengemudi truk meninggal dunia akibat tertimpa material longsor di kawasan Lau Kaban, Sibolangit," ucap Bripka Tomson Butar-Butar.
Dia mengatakan longsor tersebut menyebabkan akses jalan menuju kawasan wisata Berastagi maupun sebaliknya putus total dan tidak dapat dilalui.
"Hingga saat ini, kemacetan panjang terjadi sejauh 5 km karena akses jalan sama sekali tidak dapat dilalui," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Lalulintas Lumpuh, Warga Diminta Tunda Bepergian dari Medan ke Berastagi dan Sebaliknya,