TRIBUNNEWS.COM, PACITAN - Kejadian mengenaskan dialami Rs, bocah tiga tahun warga Desa Sanggrahan, Kecamatan Tegalombo, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.
Bocah perempuan tersebut meninggal dunia setelah terlindas truk bermuatan kayu yang dikendarai Suripto, yang tak lain ayahnya sendiri, Minggu (27/12/2020) petang.
Kepala Desa Sanggrahan, Sutarno mengatakan dari keterangan yang ia dapat, tidak ada unsur kesengajaan dari kejadian itu.
"Ayahnya tidak menyadari kalau ada anaknya yang berada di sekitar truk yang hendak mengantarkan kayu sengon laut ke pabrik," ucap Sutarno, Senin (28/12/2020).
Baca juga: Gara-gara Sering Pamer Kekayaan di Medsos, Selebgram Ini Dirampok Rp 5,6 Miliar
Sutarno menjelaskan, kejadian bermula saat Suripto akan mengantarkan kayu ke pabrik.
Saat lewat depan rumahnya ia dihentikan salah satu anaknya, Rk.
"Dia dihentikan, anaknya minta uang untuk beli jajan," jelasnya.
Awalnya Rk dan adiknya Rs berada di teras rumah.
Ternyata saat meminta sangu yang lari ke arah truk hanya Rk tapi juga Rs juga.
"Saat truk jalan, ternyata dia juga di sekitar truk dan ayahnya tidak tahu," lanjutnya.
Suripto baru mengetahui setelah Rk teriak kalau adiknya terlindas.
"Setelah tahu, korban dibawa ke puskemas tapi tidak tertolong. Korban mengalami luka di bagian kepala," pungkasnya.