TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG -- Jenazah almarhumah Yuliana MS (25) sudah dipulangkan ke rumah duka di Jalan Kol Wahid Hasyim Lorong Abadi, Kelurahan 3-4 ulu RT 41 Kelurahan SU 1, Palembang Sumatera Selatan.
Yuliana wanita cantik pegawai sebuah cafe di Palembang meninggal dunia di sebuah kamar hotel.
Ia diduga meninggal karena dibunuh.
Rumah duka telah ramai oleh para tetangga yang sudah menunggu kedatangan jenazah almarhum.
Jenazah langsung dibawa masuk ke rumah, ibu, saudara dari almarhum terlihat menangisi Yuliana yang meninggalkan 2 orang anak ini.
Paman almarhumah, KMR mengatakan sudah lama ia tak melihat Yuliana dan saat mendapat kabar ia tak menyangka kabar yang ia dapat kabar duka.
Baca juga: Janda Muda Tewas di Sebuah Hotel di Palembang, Sebelumnya Menginap Dengan Dua Teman Pria
"Saya tinggal di Rusun, pas saya dengar dari orang sini dia juga tinggal di Rusun saya baru tahu kalau tahu saya dan mengunjungi dia. Tahu sendiri kan rusun itu tempatnya gimana," katanya yang sehari-hari jualan di BKB ini saat dibincangi Tribun, Rabu (6/1/2021).
KMR mengatakan bapak dari almarhumah Yuliana ini adalah adik kandungnya.
"Almarhum bapaknya Yuli ini adik saya, saya juga udah lama tidak saling kontak karena sibuk jualan di BKB," ujarnya.
"Yuli ini cantik, cantik banget. Mantan suaminya di Bangka. Kedua anaknya ada di sini semua. Dia ini anaknya tidak banyak ulah," jelasnya.
Baca juga: Ada Pria Misterius Tinggalkan Kamar Sebelum Yuliana Ditemukan Tewas
Sementara itu, pengakuan dari salah satu temannya selama ia duduk di bangku SMP, Yoga mengatakan sempat saling berbalas pesan di Whatsapp.
"Pukul 22.00 dia sempat balas status WA saya, chat sebentar nanya kabar karena memang dia dan saya ini sudah lama gak saling kontak. Dia dulu SMP BJ Kertapati," ujarnya.
Kejadian sebelumnya, terjadi tindak penganiayaan yang mengakibatkan korban Yuliana MS (25) meninggal dunia, Selasa (5/1/2021) pukul 23.00 WIB di Jalan Lingkaran, Kelurahan 9 Ilir, Kecamatan Ilir Timur III Palembang.
Saat di konfirmasi Kasubag Humas Polrestabes Palembang Akp Irene membenarkan kejadian tersebut.
Ia menjelaskan, kejadian bermula pada hari Minggu (3/1/2021).
Dari keterangan saksi Ilham Wahyudi bahwa korban yang berprofesi sebagai penghibur menerima tamu terakhir pada hari Selasa (5/1/2021) melalui aplikasi We Chat.
Kemudian pada saat kejadian ada seorang laki-laki tidak dikenal yang masuk ke dalam kamar korban, pukul 20.00 WIB.
"Terjadilah tindak penganiayaan yang dialami korban, dengan cara pelaku diduga memukul wajah mencekik dan membekap korban dengan menggunakan bantal," ujar Irene Rabu (6/1/2021).
Baca juga: Tepat 5 Tahun Berlalu Kasus Jessica Wongso Bunuh Mirna Pakai Kopi Sianida
Setelah dilihat keadaan korban ditemukan bercak darah pada salah satu bantal.
"Pelaku juga diduga membawa lari handphone milik korban dikarenakan handphone korban tidak ditemukan," tutupnya.
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Edi Rahmat Mulyana ketika dikonfirmasi menuturkan, korban Yuliana diduga menjadi korban pembunuhan.
Dari hasil lokasi kejadian dan dilakukan olah tempat kejadian, ponsel korban hilang. Sedangkan barang lain milik korban termasuk perhiasan tidak hilang.
"Ada dua teman korban dan dua-duanya laki-laki. Saat ini masih dimintai keterangan di Polrestabes Palembang. Saat kejadian, teman korban yang menemukan dan mengabarkan kepada pegawai hotel," ujar Edi Rahmat, Rabu (6/1/2021).
Ketika disinggung mengenai korban sempat minta dibelikan nasi goreng kepada pegawai hotel, juga dibenarkan Edi. Saat pegawai hotel hendak mengantarkan nasi goreng ke kamar korban, pegawai hotel sempat berpapasan dengan seorang lelaki di lorong kamar.
"Dari keterangan saksi yakni pegawai hotel, satu cowok yang berpapasan dengan pegawai hotel saat akan mengantarkan nasi goreng. Itu sekitar pukul 21.00," ujarnya.
Untuk kasus ini sendiri, menurut Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Edi Rahmat Mulyana masih dalam penyelidikan.
Dua teman korban juga dimintai keterangan, termasuk pegawai hotel.
Dari korban lokasi kejadian, ditemukan bekas luka di bagian leher. Di mulut korban, juga ditemukan bercak darah.
Rangkaian Fakta
Fakta-fakta baru terus bermunculan seputar perkara pembunuhan Yuliana ini.
Ada beberapa perkembangan terbaru tentang kasus pembunuhan Yuliana di Hotel Rio Palembang. Ditemukan fakta baru dia menginap bersama dua pria selama seminggu.
Tewasnya Yuliana (25) di salah satu kamar Hotel Rio Jalan Lingkaran 1, Kelurahan 9 Ilir, Kecamatan IT 2 Palembang, Selasa (5/1/2021) malam, menghebohkan masyarakat.
Yuliana tewas dalam kondisi mengenaskan dengan luka di bagian wajah dan leher.
Chief Engineering Hotel Rio, Bambang (45) mengatakan, tewasnya Yuliana baru diketahui setelah salah seorang pria yang turut menginap bersama korban, meminta bantuan kepada petugas hotel sekira pukul 22.44 WIB.
"Saya kurang tahu pasti dia (rekan korban) minta tolong seperti apa. Tapi informasi yang saya terima, rekannya itu sudah seperti gelagapan (gugup). Intinya dia minta tolong terkait keadaan temannya (korban)," ujar Bambang, Rabu (6/1/2021) pagi.
Mendapat laporan tersebut, pihak hotel langsung bergerak cepat dengan menghubungi aparat kepolisian.
Selama menunggu aparat tiba, tidak ada petugas hotel yang berani mendekat ke kamar tempat jenazah korban berada.
Namun petugas hotel sempat bertindak tegas kepada dua rekan korban yang diduga hendak meninggalkan lokasi kejadian.
"Dua temannya sempat mau pergi, tapi saya tahan. Saya bilang nanti dulu, tunggu polisi datang ," ujarnya.
Bambang mengatakan, korban sudah menginap di Hotel Rio kurang lebih selama 1 minggu bersama dua pria yang mengaku sebagai rekannya.
Mereka bertiga menginap dalam satu kamar.
"Mereka Extend disini, jadi pindah-pindah kamar sebanyak tiga kali selama satu minggu menginap disini. Selama menginap, mereka tidak ada gelagat mencurigakan. Korban juga dalam keadaan sehat," ujarnya.
Pria Misterius
Sebelum ditemukan tewas di dalam kamar hotel 625, Selasa (5/1/2021) pukul 22.42, ternyata korban Yuliana MS (25) warga Jalan Faqih Usman Kertapati Palembang sempat minta kepada pegawai hotel dibelikan nasi goreng.
Korban memesan kamar hotel pada Minggu (3/1/2021). Namun, korban baru masuk ke kamar hotel Selasa, (5/1/2021) sekitar pukul 20.45, bersama seorang lelaki.
Tak lama berselang, pegawai hotel yang diminta tolong korban membeli nasi goreng mendatangi kamar korban. Akan tetapi, saat pegawai hotel di depan kamar korban, pintu kamar tidak terkunci.
Pegawai hotel yang melihat pintu kamar tidak terkunci, diketok dan terlihat ternyata korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, pegawai hotel yang sempat diminta korban Yuliana MS membelikan dua bungkus nasi goreng sempat berpapasan dengan seseorang lelaki.
Pegawai hotel baru membeli nasi goreng yang diminta korban, ketika akan menuju kamar hotel tempat korban berada sempat berpapasan dengan seorang lelaki.
Pegawai berpapasan dengan seorang lelaki yang diduga baru keluar dari kamar hotel korban, di lorong kamar dan keluar dengan terburu-buru.
Saat pegawai hotel sampai di depan pintu kamar, ternyata pintu kamar korban tidak terkunci.
Saat pegawai masuk, telah melihat korban ditemukan sudah tidak bernyawa dalam keadaan terlentang.
Korban masih mengenakan pakaian, tetapi tubuh korban dibalut bed cover.
Pihak hotel yang mengetahui hal tersebut, langsung mengubungi pihak kepolisian.
Anggota Polsek IT 2 Palembang dan anggota Polrestabes Palembang yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.
Sejumlah saksi, terutama pegawai hotel yang sempat diminta untuk membelikan nasi goreng juga diminta keterangannya.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul "YULi Cantik Banget, Mantan Suaminya di Bangka":Paman Korban Tak Nyangka Keponakanya Dibunuh