Ar yang tidak bisa bertahan meninggal di perjalanan menuju ke lokasi pawang ular.
"Belum sempat sampai di rumah pawang ular tapi pemuda ini sudah meninggal," kata dia.
Menurut Rondi kejadian tersebut bukan kali pertama terjadi di wilayahnya.
"Kalau yang dipatuk itu sudah banyak, tiap hari ular ini masuk rumah," kata Rondi.
Salah satu penyebabnya ialah lokasi tempat tinggal berupa persawahan yang masih dekat dengan hutan.
Ular pun diperkirakan cepat berkembang biak hingga meneror warga. (Kompas.com/Aji YK Putra)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kondisi Gelap, Pemuda Ini Tak Sengaja Injak Ular Kobra, Dipatuk hingga Ambruk dan Tewas"