Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Hanif Mustafa
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Sesosok mayat yang belakangan diketahui merupakan korban pembunuhan diketahui para sopir truk yang tengah istirahat di SPBU Campang Raya.
Mereka awalnya mengira pohon pisang.
Warga sekitar Sulaiman menuturkan mayat korban awalnya ditemukan oleh sopir yang tengah beristirahat tak jauh dari lokasi.
"Jadi sopir-sopir itu mah baru bangun tidur, sekitar jam setengah lima lah, bilang ke saya, itu di depan POM (SPBU) kayak pohon pisang apa manusia, suruh ngecek katanya dia takut," ujar Sulaiman, Jumat (8/1/2021).
Ia memberanikan diri melihat lebih dekat apa yang dimaksud oleh para sopir.
"Gak tahunya orang, kondisi sudah gak pakai baju," tuturnya.
Baca juga: Mayat Wanita Ditemukan di Indekos Kawasan Batu Ampar Batam
Atas kejadian itu, Sulaiman mengaku melaporkan hal tersebut ke Babin dan Bhabinkamtibmas setempat.
"Kondisinya luka bagian mata, tangan kiri patah, tapi nggak ada darah, kayanya luka dalam," tuturnya.
Sulaiman juga berjumpa dengan teman wanita korban.
"Tapi posisinya ada di depan Bulog, gak begitu jauh sih, ngakunya sama korban ini," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pemuda ditemukan tergeletak tak bernyawa di depan SPBU Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Campang Raya, Kecamatan Sukabumi, Jumat (8/1/2021).
Informasi dihimpun, pemuda yang diperkirakan berumur dua puluh lima tahun ini ditemukan tergeletak di pinggir jalan lintas Sumatera.
Warga menemukan korban tergeletak tanpa baju sekira pukul 04.30 WIB.
Baca juga: Mayat Wanita Misterius Ditemukan Duduk Bersandar di Kolong Jembatan Dua Penjaringan
Pemuda tersebut diduga menjadi korban penganiayaan oleh sekelompok pemuda yang tak dikenal.
Meski ditemukan tak bernyawa, kendaraan milik korban sepeda motor Yamaha Vixion warna merah bernopol BE 3391 CF masih berada di lokasi.
Korban hanya kehilangan satu unit handphone dan satu buah dompet.
Korban sendiri sudah dilarikan ke Rumah Sakit untuk di lakukan otopsi.
Belum diketahui pasti motif dari peristiwa tindak kejahatan ini.
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Jasad Korban Tewas Penganiayaan di Campang Raya Sempat Dikira Pohon Pisang