Mereka kemudian meminta bantuan seorang teman, yakni Rio.
Baca juga: Setelah Membunuh Fathan, Bang Jo Sempat Mondar-mandir dan Merokok Lalu Mengganti Pakaian Korban
Baca juga: Detik-detik Mahasiswa Telkom University Fathan Ardian Dibunuh Bang Jo, Korban Sempat Tendang Pelaku
Makan sate bahas pembuangan mayat
Bang Jo dan Ucen kemudian menemui Rio di perempatan Johar.
Ketiganya kemudian pergi bersama untuk meminjam mobil mini bus milik paman Bang Jo.
Mereka sempat menuju ke Gor Panthayuda untuk memakan sate dan meminta Rio membantu membuang jasad Fathan.
Ketiganya lantas melakukan survei lokasi yang akan dijadikan tempat pembuangan mayat Fathan.
Buang mayat di tempat berbeda
Awalnya, mereka akan membuang jasad Fathan di sekira Irigasi Tamelang, Purwasari.
Para tersangka kemudian kembali ke kontrakan untuk mengambil jasad Fathan.
Mereka kemudian berputar-putar hingga menemukan lokasi di Dusun Kecemek, Bayur Kidul, Cimalaya Kulon.
"Dari reka adegan ini, ternyata peran HA hanya membuang mayat, berbeda dengan keterangan sebelumnya."
"Ternyata HA baru ada di kontrakan dua hari setelah pembunuhan," ujar Kapolres Karawang, AKBP Rama Samtama Putra, Selasa.
Peran Ucen
Dilansir Kompas.com, Rama menjelaskan, dari rekontruksi terungkap peran tersangka Ucen membantu mengikat dan membuang jasad Fathan.