Laporan Reporter Tribunlampung.co.id, Tri Yulianto
TRIBUNNEWS.COM, TANGGAMUS - Satreskrim Polres Tanggamus telah memeriksa puluhan saksi terkait kasus pembunuhan terhadap Dedi (30), warga Pekon Kerta, Kecamatan Kota Agung Timur.
Sebelumnya, Dedi ditemukan tewas bersimbah darah di dalam kamar rumahnya, Selasa (19/1/2021).
Diduga, Dedi dibunuh saat sedang tidur.
Menurut Kasatreskrim Polres Tanggamus AKP Edi Qorinas, sampai saat ini sudah puluhan orang, terdiri dari keluarga, warga sekitar, dan teman-teman korban yang dimintai keterangan.
"Kita masih lakukan pengumpulan data, dan sudah ada puluhan orang. Mohon doanya dan biarkan kami bekerja," kata Edi, Rabu (20/1/2021).
Baca juga: Jenazah Janda Korban Pembunuhan di Bali Tiba di Subang, Ibundanya Jatuh Pingsan
Ia mengaku belum ada tersangka yang dicurigai menjadi pelaku pembunuhan keji tersebut.
Menurutnya, harus ada pendalaman dan didukung bukti-bukti serta keterangan lainnya yang menguatkan.
Polisi sudah mengamankan beberapa barang bukti.
"Untuk barang bukti belum bisa diungkapkan. Sementara masih dirahasiakan. Mohon doanya ya agar ini segera kami ungkap," ujar Edi.
Ia juga belum bisa memberikan keterangan terkait motif kasus tersebut.
Namun menurutnya kasus itu murni pembunuhan.
Pihak keluarga dan warga berharap kasus ini bisa terungkap.
Dedi ditemukan ibunya, Inah, bersimbah darah di tempat tidur, Selasa (19/1/2021) sekitar pukul 04.00 WIB.
Tidak ada barang berharga milik korban yang hilang. (Tribunlampung.co.id/Tri Yulianto)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Ungkap Kasus Pembunuhan di Kota Agung Timur, Polres Tanggamus Periksa Puluhan Saksi