Arif menyebut pihaknya tak menutup kemungkinan untuk menambah pelaku lain.
Mengingat dalam video yang beredar tak hanya 1-2 warga yang melakukan penjarahan minuman tersebut.
"Ada banyak yang menjarah, tapi yang mengakui 2 remaja," aku dia.
Sebanyak 2 kardus minuman jarahan tersebut, lanjut Arif dikembalikan pada pihak berwajib
"Sesuai yang diklarifikasi, semua barangnya belum dijual dan akan dikembakikan dengan permohonan maaf di atas materai," katanya.
Agar tak terjadi kejadian yang sama, ia mengimbau masyarakat untuk tak memanfaatkan situasi saat terjadi musibah, termasuk kecelakaan.
"Hendaknya masyarakat prihatin dengan kondisi di lapangan dan tidak mengambil barang yang bukan miliknya," tandasnya.
Viral di Mana-mana
Sebelumnya, sebuah peristiwa yang terjadi di daerah wisata Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat (22/1/2021), menjadi viral di media sosial.
Peristiwa ini mengundang keprihatinan dan kecaman publik.
Berawal dari peristiwa kecelakaan yang dialami Baskoro (51) warga Paburan, Kecamatan Kemang, Bogor.
Baskoro merupakan sopir truk yang mengangkut minuman Pocari Sweat.
Saat di tanjakan Tawangmangu, truk yang dikemudikan Baskoro mengalami rem blong.
Truk bernomor polisi B 9650 KEU itu pun terguling di depan Rumah Makan Legender, Tawangmangu.
Baca juga: Viral Video Bantuan Gempa Majene Diduga Dijarah Warga, Polisi Angkat Bicara: Masih Penyelidikan