News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tegur 4 Nelayan yang Memalak dan Melecehkan Adik Iparnya, Pria Ini Malah Dikeroyok

Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tegur empat nelayan yang memalak dan melecehkan adik iparnya, seorang pria malah dikeroyok oleh para pelaku.

Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan empat nelayan.

Pengeroyokan itu berawal saat korban menegur para pelaku yang memalak dan melecehkan adik iparnya.

Beruntung, aksi anarkis itu tak berlangsung lama karena dilerai warga sekitar.

Empat orang pria yang tinggal di Jalan Segara Madu, Kedonganan, Kuta, Badung, Bali diamankan pihak kepolisian Polsek Kuta.

Mereka diamankan pihak berwajib lantaran melakukan aksi pengeroyokan terhadap seorang pria yang sebelumnya tidak terima adik iparnya dipalak oleh mereka.

Kapolsek Kuta Kompol GAA Udayani Addi didampingi Kanit Reskrim Iptu Made Putra Yudistira saat dikonfirmasi terpisah, membenarkan telah mengamankan keempat orang pelaku kasus pengeroyokan yang terjadi di Kedonganan, Kuta, Badung, Bali.

Baca juga: Video Viral Petugas Service ATM Dikeroyok Tukang Parkir, Polisi Beberkan Kronologinya

Baca juga: Tegur Pelaku Balapan Liar, Anggota TNI Dikeroyok 10 Orang

Masing-masing bernama Moh Salam 37 tahun asal Pegayaman, Buleleng.

Didik Haryanto 36 tahun asal Gemuk Mas, Jember, Jawa Timur (Jatim).

Moh Basori 40 tahun asal Genteng, Banyuwangi, Jawa Timur.

Ardian Narendra Saputra pemuda 20 asal Sedayu, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Jatim.

Di mana mereka berempat, sehari-hari berprofesi sebagai seorang nelayan di Kedonganan, Kuta, Badung, Bali.

"Benar, kita telah amankan empat orang kasus pengeroyokan yang terjadi di Pasar Ikan Kedonganan pada Sabtu kemarin," ujar Iptu Made Putra Yudistira, Senin 1 Februari 2021.

Lebih lanjut dalam keterangannya, kasus pengeroyokan ini terjadi pada 30 Januari 2021 sekitar pukul 18.00 Wita.

Korbannya diketahui bernama Timothy Dedy Siregar berusia 29 tahun asal Gebang, Cirebon, Jawa Barat, dan berprofesi sebagai buruh.

Dalam keterangan korban kepada pihak kepolisian, pada Sabtu sekitar pukul 17.30 Wita, saat itu korban bersama adik dan temannya sedang nongkrong di dermaga.

Kemudian adik korban yang berinisial DMS (Daniel Martin Siregar) pergi kesalah satu kafe kosong karena hujan yang tiba-tiba mengguyur sekitar TKP.

Tak berselang lama, korban melihat adiknya balik untuk mengambil sepeda motor disusul oleh adik ipar pelapor yang tiba-tiba saja berlari menghampirinya di dermaga.

Saat itu juga, adik ipar korban mengatakan "Disana ada orang minum-minum. Saya dipalak, dicolek, dicium," kata Daniel kepada korban.

Mendengar cerita Daniel yang tak lain adik ipar korban, Dedy bersama adiknya kemudian mendatangi bangunan kafe kosong yang dipakai keempat pelaku.

Diketahui saat itu, para pelaku tengah berpesta kecil-kecilan dengan minuman keras (miras) di TKP.

Baca juga: Adu Mulut Berujung Insiden Berdarah, Anggota TNI Dikeroyok 10 Orang, Alami Luka Sabetan Parang

"Korban saat mendatangi pelaku, langsung merangkul salah satu dari pelaku dan mau menanyakan kenapa tega berbuat seperti itu," lanjut Iptu Yudistira.

Tak sampai selesai pembicaraan korban, tiba-tiba saja salah satu dari pelaku langsung memukul korban dan diikuti pelaku lainnya yang memukul serta menendang Dedy.

Beruntung aksi pengeroyokan tak berlangsung lama, karena masyarakat sekitar membantu melerai kejadian tersebut dan kemudian dilaporkan ke Polsek Kuta.

Dari hasil laporan warga, Tim Opsnal yang dipimpin Panit Reskrim Kuta Ipda Erick Wijaya Siagian langsung menuju TKP untuk mengecek kebenarannya.

"Saat tiba di TKP, memang masih diamankan warga. Anggota kemudian melakukan pemeriksaan saksi-saksi sebelum dilanjutkan dan diproses di Polsek Kuta," tambah Kanit Reskrim Polsek Kuta itu.

Baca juga: Pria 53 Tahun Bacok Saudara Ipar Gara-gara Masalah Air, Pelaku Emosi dengan Kata-kata Korban

Berdasarkan hasil interogasi di Polsek Kuta, Didik Haryanto yang berusia 36 tahun mengaku telah melakukan pemukulan terhadap korban sebanyak dua kali menggunakan tangan mengepal ke arah kepala, dilanjutkan Moh Basori yang menendang korban sebanyak empat kali.

Dua kali mengarahkan ke bagian kepala, satu kali dipunggung dan bagian kaki sebanyak satu kali.

Sementara Ardian Narendra mengaku telah memukul korban sebanyak dua kali ke arah pipi sebelah kiri menggunakan tangan yang mengepal.

Pelaku lainnya yakni Moh Salam tidak ikut melakukan pemukulan terhadap korban.

"Di sini ada 4 orang yang kita amankan, 3 diantaranya mengaku telah melakukan pengeroyokan terhadap korbannya. Sedangkan satunya tidak mengakui," ungkap Iptu Made Putra Yudistira.

"Namun dalam kasus ini semua tetap kita proses sesuai hukum yang berlaku," tutup Kanit Reskrim Polsek Kuta tersebut, Senin 1 Februari 2021.

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul 4 Pria Ini Diamankan Pihak Kepolisian, Lakukan Pengeroyokan di Kedonganan Badung Bali

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini