"Pas di lokasi ternyata ada warga situ yang curiga. Karena dalam keadaan tidak sadar, tubuh saya dari atas motor diseret anak-anak mau dimasukkan Sumber Mrutu, mungkin maksudnya biar saya segera sadar."
"Tapi akhirnya sama warga yang lihat itu saya dibawa ke rumahnya. Terus warga telepon orang tua saya," ujarnya.
Dalam keadaan yang masih belum sadar, DY oleh orang tuanya dibawa ke rumah sakit.
Selang dua hari berikutnya, DY akhirnya sadar.
Baca juga: Pesan Kamar di Lokalisasi, Ayah Rudapaksa Anak Kandung, Sering Lecehkan Putrinya Sebulan Terakhir
Setelah kondisinya kembali pulih, DY pun dicerca pertanyaan oleh orang tuanya perihal kejadian apa saja yang baru dialaminya.
"Akhirnya saya ngaku dan orang tua langsung minta kasus ini dibawa ke ranah hukum," jelasnya.
Namun, di tengah perjalanannya mencari keadlian, DY merasa polisi kurang serius menangani kasusnya.
Atas keluhan itulah DY pun akhirnya membulatkan tekad melaporkan dugaan kasus pencabulan yang dialami langsung ke kapolri.
(TribunJatim.com/Tony Hermawan)
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Kronologi Gadis Lumajang Mengaku Korban Pelecehan Seksual Lapor Polisi Hingga Kirim Surat ke Kapolri