Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWS.COM - Seorang siswi Sekolah Menengah Atas (SMA), berinisial DP (18) ditemukan tewas terbungkus plastik hitam.
Ia sempat berpamitan untuk mengerjakan tugas sekolah.
Namun, DP justru ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa terbungkus plastik hitam keesokan harinya.
Diketahui, jasad korban ditemukan di Jalan Raya Cilebut, Kampung Jembatan, Kelurahan Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.
Hal ini dikatakan oleh Dian Firmansyah Ketua Umum IPSM Kabupaten Bogor sekaligus rekan orang tua almarhumah yang turut mendampingi keluarga di RSUD Ciawi tempat jenazah korban dioutopsi.
"Menurut informasi dari keluarga bahwa korban sejak kemarin (Rabu, 24/2/2021) pagi meninggalkan rumah pamit untuk suatu keperluan pribadi. Ke rental komputer untuk tugas sekolah, pamitnya," kata Dian kepada wartawan di RSUD Ciawi, Kamis (25/2/2021).
Baca juga: Siswi SMA Ditemukan Tewas dalam Plastik, Kaki Terikat, Pamit Belajar Kelompok Tak Pulang Semalaman
Namun, sampai jelang malam, korban tak kunjung pulang sehingga keluarga pun dilanda kepanikan.
Sebab, menurut keluarga tak biasanya korban pergi keluar rumah sampai begitu lama.
"Pihak keluarga sudah mencari semalaman. Kebetulan korban ini tidak pernah sama sekali kejadian meninggalkan rumah sampai berjam-jam. Jadi Ini kejadian pertama bahkan sampai gak pulang," terang Dian.
Sampai akhirnya korban ditemukan keesokan harinya pada Kamis (25/2/2021) dalam kondisi terbungkus plastik sampah hitam di pinggir jalan.
Korban langsung dievakuasi ke RSUD Ciawi dan kasus tersebut kini ditangani oleh Polresta Bogor Kota.
"Saya yakin dan percaya aparat kepolisian akan menindak kasus ini dengan cepat sehingga bisa dapat terungkap dan pelakunya bisa cepet ditangkap dan dihukum seberat beratnya," pungkasnya.
Cerita saksi
Dedi tak menyangka jika hari itu dikejutkan oleh sosok mayat seorang gadis muda.
Dedi yang pagi itu bersemangat ketika buka toko material di tempat kerjanya mendadak lemas karena melihat mayat dalam plastik.
Mayat tersebut ditemukan terbungkus plastik sampah tepat berada di dekat pintu gerbang toko tempatnya bekerja yang berlokasi di Jalan Raya Cilebut, Kampung Jembatan 2, Kelurahan Sukarsemi RT2/3, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.
Saat ini, mayat yang belakangan diketahui bernama Diska Putri (18) itu sudah dievakuasi oleh petugas ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi.
Korban diketahui warga RT 01/03, Desa Cimanggu I, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.
Diska Putri merupakan pelajar kelas 3 di SMAN 1 Cibungbulang.
Gadis muda tersebut diduga kuat menjadi korban pembunuhan.
Baca juga: Siswi SMA Tewas Dbungkus Plastik Berasal Dari Keluarga Pekerja Sosial
Baca juga: Sakit Hati, Alasan Aipda Roni Syahputra Cekik 2 Gadis hingga Tewas, Jasad Dibuang di Lokasi Berbeda
Sebab, saat ditemukan kakinya dalam kondisi terikat dan mayatnya berada di dalam kantong plastik sampah.
Dedi, sopir angkutan toko material menceritakan saat pertamakali menemukan kantong plastik berisi mayat seorang gadis muda tersebut pada Kamis (25/2/2021).
Pagi itu, sekira pukul 07.00 WIB, Dedi sudah berada di toko material kayu tempatnya bekerja.
Ia pun menjalani aktifitas rutin seperti hari biasa yakni membuka gerbang toko dan mengeluarkan mobil untuk bahan bangunan yang dipesan oleh konsumennya.
Namun saat akan membuka gerbang material, tenyata pintu pagarnya tidak bisa terbuka lebar.
Sebab, ada yang mengganjal dipojokan sebelah kiri.
Dedi pun kemudian berusaha memindahkan plastik hitam berukuran besar yang bersandar dekat gerbang tersebut.
"Saya kira teh sampah emang biasa sampah ada di situ nanti petugas yang ngangkat, ya saya kirain itu sampah,"tutur Dedi dilokasi kejadian, Kamis (25/2/2021).
Namun, saat itu Dedi kebingungan lantaran plastik sampah itu sangat berat.
Baca juga: Mayat Pria Tanpa Busana Ditemukan Memeluk Batu di Cianjur
"Saya kirain plastik biasa, karena kalau saya ngebuka kan ngeganjel saya angkat kok ini berat banget," kata Dedi dilokasi kejadian, Kamis (25/2/2021).
Penasaran, Dedi pun memeriksa isi yang ada di dalam plastik sampah tersebut.
Dedi pun kaget ternyata plastik itu berisi sosok mayat.
Mengetahui hal itu, ia langsung kabur ke rumah ketua RT setempat untuk melapor.
"Saya lihat kaya ada sikut terus saya langsung lapor ke Pak RT," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Ditemukan Tewas Terbungkus Plastik, Korban Sempat Lakukan Hal Tak Biasa Usai Ini, Keluarga Panik