Ia bercerita, terakhir disuntik saat ia sekolah dasar.
Baca juga: Heboh Warga Temukan Kerangka Manusia dan Kaus Oranye di Sungai, Diduga Korban Longsor 2017
Bahkan ia harus melarikan diri hingga terjatuh ke sungai.
"Kalau orang tua tahu saya takut jarum. Kalau istri tidak tahu saya fobia jarum," katanya.
Seusai disuntik vaksin Covid-19, Yelu masih membayangkan jarum suntiknya.
Untuk efek sampingnya ia hanya merasakan ngantuk dan lapar.
Kepala BKPSDM Karawang, Asep Aang Rahmatullah mengatakan, sedikitnya 1.700 orang ASN.
Di hari Senin (8/3/2021) terdapat 400 ASN dan Selasa (8/3/2021) sebanyak 1.300 ASN yang menerima vaksin.
Untuk ASN yang menolak suntik vaksin, pemerintah akan memberikan sanksi teguran tertulis.
"Jadi ASN itu tidak boleh mendapatkan sanksi apapun karena akan berpengaruh saat penilaian akan melakukan pensiun nanti," katanya.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul ASN Karawang Menangis saat Divaksin, Ngaku Takut Jarum Suntik, Rela Dipotong Gaji Agar Tak Disuntik