TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang pria menjadi korban penganiayaan di Dusun Kaluppang, Desa Maggenrang, Kecamatan Kahu, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Selasa (16/3/2021) sekira pukul 16.30 Wita.
Ajibe (50), warga Desa Maggenrang, Kecamatan Kahu, dianiaya Asdar (27), warga Desa Masago, Kecamatan Patimpeng.
Korban dianiaya dengan cara ditebas menggunakan sebilah parang.
Baca juga: Nelayan Luwu Dilaporkan Hilang di Teluk Bone
Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Ardy Yusuf mengungkapkan, penganiayaan ini ditenggarai karena ketersinggungan pelaku terhadap korban.
Sapi milik pelaku Asdar, masuk ke kebun korban Ajibe dan memakan tanaman jagung milik korban.
Korban pun melaporkan kejadian ini ke tokoh masyarakat.
Lalu bersama babinsa dan bhabinkamtibmas mencari pelaku untuk dilakukan pembicaraan terkait kejadian tersebut.
Namun pertemuan gagal, karena pelaku tak berhasil ditemui.
Baca juga: Dugaan Penganiayaan, 2 Mahasiswa Papua Ditangkap Polda Metro Jaya
Mendengar dia dicari korban, pelaku mendatangi korban yang berada di kebun.
Kemudian melakukan penganiayaan.
"Pelaku tersinggung karena dicari sama korban. Korban dianiaya menggunakan parang. Luka tebasan di bagian punggung dan leher," kata Ardy, Rabu (17/3/2021).
Beruntung nyawa Ajibe masih bisa tertolong.
Korban harus menjalani operasi akibat luka yang dialami.
Korban saat ini menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sinjai.
Baca juga: Kronologi Lengkap Bayi 7 Bulan Dianiaya Ayah Kandung di Depok, Pelaku Ditangkap di Tempat Kerja
Sementara pelaku, lanjut Ardy, sudah ditangkap beberapa jam setelah kejadian.
Saat ini pelaku sudah ditahan di sel tahanan Mapolsek Kahu.
"Pelaku dan barang bukti sudah kita amankan. Pelaku sudah kita tahan sejak tadi malam," ucapnya.
Penulis: Kaswadi Anwar
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Gara-gara Sapi, Warga Kahu Bone Ditebas Parang di Kebunnya