Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana
TRIBUNNEWS.COM, LABUAN BAJO - Gelombang laut setinggi 3 meter menghantam Pulau Messah, Desa Pasir Putih, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Jumat (2/4/2021).
Akibatnya sebanyak 4 rumah dan 4 kapal milik warga rusak berat.
Dampak lainnya, sejumlah rumah warga rusak, tanggul penahan gelombang rusak dan satu unit dermaga umum rusak berat.
Seorang warga Pulau Messah, Rasuing mengatakan, kejadian tersebut mengakibatkan kerugian bagi masyarakat, terlebih rumah warga yang terletak di dekat pesisir laut.
Kondisi diperparah dengan tanggul penahan air laut yang telah rusak.
Akibat lainnya, kerusakan rumah warga akan semakin parah dan kondisi kesehatan masyarakat akan terganggu karena sampah yang dibawa gelombang laut berserakan di pemukiman warga.
"Kalau begini terus kami bisa kena penyakit," katanya.
Pihaknya juga berharap adanya perhatian pemerintah untuk pembangunan tanggul penahan.
Hal senada disampaikan warga lainnya, Juliana. Menurutnya, kejadian tersebut sangat merugikan masyarakat.
Sehingga, pihaknya berharap adanya perhatian pemerintah bagi masyarakat Pulau Messah.
Baca juga: Info BMKG Sabtu, 3 April 2021: Waspada Gelombang Tinggi di Perairan P. Enggano Capai 4 Meter
Baca juga: Kapal Tunda Bantu Evakuasi Kapal Kontainer Ever Given yang Terjebak di Terusan Suez
Sementara itu, Kaur Pemerintahan Desa Pasir Putih, Halakim mengatakan, bencana alam tersebut terjadi sejak Kamis dini hari hingga Jumat malam.
Pihaknya membenarkan terdapat banyak kerusakan yang terjadi akibat gelombang laut yang tinggi.
Pihaknya berharap, Pemerintah Kabupaten Mabar dapat segera melakukan penanganan terkait kejadian tersebut, sebab sangat merugikan masyarakat.
"Hingga kondisi malam ini (Jumat malam) belum baik, sehingga para nelayan tidak berani mencari (melaut)," katanya.
Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul Gelombang Laut Tinggi di Pulau Messah Kabupaten Mabar, 4 Rumah dan Kapal Warga Rusak