Berikut datanya:
- 44 Orang Meninggal dunia di Kabupaten Flores Timur
- 11 Orang Meninggal dunia di Kabupaten Lembata
Baca juga: UPDATE Banjir Bandang di Adonara, Cuaca Ekstrem Buat Petugas Sulit Evakuasi, Warga Butuhkan Selimut
Baca juga: Banjir Bandang Akibat Siklon Seroja Terjang Adonara, Ratusan Orang Tertimbun Longsor, Puluhan Tewas
- 2 Orang Meninggal dunia di Kabupaten Ende
- 11 Orang Meninggal dunia di Kabupaten Alor
Selain korban meninggal, sebanyak 15 orang dilaporkan mengalami luka-luka.
Sembilan korban luka-luka ada di Flores Timur, satu orang di Kabupaten Ngada, dan lima orang di Kabupaten Alor.
Sebanyak 70 orang hingga saat ini masih dinyatakan hilang.
Data BNPB menyebutkan, total terdapat sebanyak 938 KK atau 2.655 jiwa yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor di NTT.
Baca juga: BNPB: 17 Rumah Hanyut Akibat Banjir Bandang di Flores Timur
Baca juga: Jenazah Perempuan Ditemukan di Pesisir Pantai, Diduga Korban Banjir Bandang di Flores Timur
Kerugian Materil
Selain menyebabkan korban jiwa, bencana banjir bandang dan tanah longsor di NTT juga menyebabkan kerugian materil, di antaranya:
- 25 unit rumah Rusak Berat
- 114 unit rumah Rusak Sedang
- 17 unit rumah hanyut