Menurut AW, ia sudah empat tahun menikah dengan Putra yang tak jelas asal-usulnya itu.
Dari pernikahan tersebut, pasangan ini dikaruniai seorang putra berusia tiga tahun.
Setelah menikah, WA mencium adanya hubungan istimewa antara suami dan adik perempuannya berinisial UP (20 tahun) yang sama-sama tinggal di rumah kedua orang tua AW.
"Saya pernah tanya baik-baik ke suami (soal perselingkuhan). Tapi dia bilang jangan percaya omongan orang dan saya jangan banyak omong," kata AW menuturkan.
Dugaan perselingkuhan makin menguat saat AW pernah memergoki suaminya sedang berduaan dengan UP di dalam kamar.
AW mengaku langsung pingsan melihat kejadian tersebut.
Baca juga: Permintaan Jual Tanah untuk Usaha Ditolak, Seorang Anak Tega Tikam Ayah Kandungnya hingga Tewas
"Saya syok betul gara-gara melihat itu," ujar AW.
Menurut AW, adik perempuannya itu termakan bujuk rayu Putra yang menjanjikan dapat membantu bekerja di sebuah perusahaan di Ogan Ilir dengan gaji Rp 15 juta perbulan.
Hingga akhirnya perselingkuhan keduanya berakhir tragis dengan tewasnya Putra oleh beberapa warga yang kadung emosi.
AW mengungkapkan, hatinya menolak menerima jasad suami dimakamkan di Desa Tanjung Lalang.
"Kalau hati saya nolak untuk dimakamkan di kampung. Terserah itu mayatnya mau dibawa ke mana," kata AW.
Bahkan ia mengaku perasaan menolak jasad suami telah mengalahkan duka yang dialami saat ini.
"Hati saya hancur. Ini (perasaan menolak jasad suami) lebih besar dibanding rasa kehilangan," kata dia.
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Kasus Pria Tewas Dibunuh di Seri Kembang OI Jadi Viral, Kades Ungkap Fakta Keseharian Korban ,BREAKING NEWS- Mayat Pria Penuh Luka Tusuk Ditemukan Pinggir Desa Seri Kembang Ogan Ilir dan Istri Korban Pembunuhan Juga Tolak Jasad Suami Dimakamkan di Tanjung Lalang
(Tribunsumsel.com/Agung Dwipayana)
Berita lainnya seputar Kabupaten Ogan Ilir.