TRIBUNNEWS.COM - Seorang janda yang hidup sebatang kara terpanggang hidup-hidup di rumahnya.
Kebakaran itu terjadi di Desa Konang, Kecamatan Glagah, Kabupaten Lamongan, Rabu (14/4/2021).
Korban ditemukan tewas bercampur dengan puing-puing sisa kebakaran.
Janda sebatang kara ini diketahui mengidap penyakit epilepsi.
"Kebakaran terjadi saat sedang Salat Tarawih," kata AKP M Kosim, Kapolsek Glagah kepada SURYAMALANG.COM.
Kebakaran pertama kali diketahui warga bernama Khoiriyah.
Ketika itu Khoiriyah melibat jilatan api dari arah rumah korban.
Khoiriyah langsung teriak minta tolong sehingga warga berdatangan dan berusaha memadamkan api menggunakan peralatan seadanya.
Baca juga: Cerita Sumarni Bersama Suami dan 4 Anaknya Selamat dari Kebakaran Ruko, Ibu Mertua Terjebak di Kamar
Baca juga: Diduga Korsleting Listrik, Bajaj Hangus Terbakar di Pademangan
Baca juga: Nasib Tragis Kakek 83 Tahun di Agam, Tinggal Sendiri di Rumah Kayu Hingga Tewas Terbakar
Api baru padam setelah satu mobil pemadam kebakaran (PMK) datang di lokasi.
Setelah api padam, warga menemukan korban dalam kondisi meninggal bercampur puing kebakaran di dekat pintu.
"Kemungkinan korban berusaha untuk menyelamatkan diri," katanya.
Petugas langsung mengevakuasi jenazah korban ke rumah sakit. Pihaknya masih menyelediki penyebab kebakaran.
Pihak keluarga tidak mengizinkan autopsi jenazah korban.
Jenazah korban langsung dibersihkan, disucikan, dan dimakamkan di pemakaman desa setempat.
(SuryaMalang.com/Hanif Manshuri)
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Punya Riwayat Epilepsi, Janda Sebatang Kara Tewas Terbakar di Dalam Rumah di Lamongan