"Dua pelaku yang berada di luar, satu orang mengawasi suasana di depan konter dan satu lagi siap-siap di dalam mobil," ujarnya.
4. Putar arah CCTV
Dikatakan Eko, pelaku sempat memutar posisi arah dua kamera CCTV yang berada di depan konter menggunakan potongan bambu.
Kemudian, pelaku masuk ke dalam dengan merusak gembok pintu harmonika konter.
"Kamera CCTV di dalam konter merekam empat pelaku sedang mengambil ponsel di etalase. Mereka membawa dua karung untuk wadah ponsel dari konter," ujarnya.
Selain dua karung, kata Eko, dalam rekaman kamera CCTV juga terlihat pelaku menggunakan tempat sampah di konter untuk mewadahi ponsel yang dicuri dari konter.
"Dua karung yang dibawa pelaku itu masih kurang. Mereka masih menggunakan tempat sampah di konter untuk wadah ponsel curian," ujarnya.
5. Pakai penutup kepala
Menurutnya, dalam rekaman kamera CCTV terlihat empat pelaku yang masuk ke dalam konter semua pakai jaket hoodie atau penutup kepala.
Sehingga wajah para pelaku tidak terlihat jelas di dalam rekaman kamera CCTV.
Jumlah kamera CCTV di konter itu total ada delapan unit.
Dua kamera CCTV dipasang di depan konter dan empat kamera lagi dipasang di dalam konter.
"Rekaman kamera CCTV sudah kami serahkan ke polisi. Polisi masih mengidentifikasi ciri pelaku," katanya. (Samsul Hadi)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Komplotan Maling Kemaruk Gondol Tempat Sampah Wadahi Ratusan Ponsel, Padahal Sudah Bawa 2 Karung