TRIBUNNEWS.COM - Seorang nenek sebatang kara bernama Katemah dilaporkan tewas tenggelam.
Kematian wanita 81 tahun itu membuat heboh Dusun Baran, Desa Panjerejo, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.
Katemah ditemukan sudah tidak bernyawa masuk ke dalam kolam ikan, Rabu (21/4/2021).
Diduga nenek renta yang tinggal sebatang kara ini tercebur kolam ikan gurami pada Selasa (20/4/2021) malam.
Baca juga: Seorang Pria Tewas Diterkam Buaya di Banyuasin, Berawal Saat Korban Mencari Rumput Bersama Rekannya
Menurut Kapolsek Rejotangan, AKP Hery Poerwanto, setiap hari ada warga yang mengirim makanan kepada Katemah.
Namun saat dikirim pada Rabu pagi, sosok katemah tidak ditemukan di rumahnya.
Saksi yang bernama Nar berusaha mencari keberadaan Katemah, namun tidak membuahkan hasil.
“Saksi ini kemudian meminta tolong kepada saksi lain bernama Pur untuk mencari Mbah Katemah,” terang Hery.
Pur yang seorang merawat ikan gurame di sekitar rumah Katemah lalu mencari di area kolam.
Benar saja, di salah satu kolam terlihat sesosok tubuh mengenakan daster berwarna kuning.
Temuan itu kemudian dilaporkan ke perangkat desa, lalu diteruskan ke Polsek Rejotangan.
“Korban saat itu ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia, tubuhnya mengapung di kolam,” sambung Hery.
Baca juga: Mandi Hujan, Seorang Balita Tewas Tenggelam di Selokan Depan Rumah, Terseret Arus Deras
Jenazah Katemah lalu dievakuasi dari dalam kolam.
Personel Unit Inafis Satreskrim Polres Tulungagung sempat memeriksa tubuh korban.
Hasilnya, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh Katemah.
“Diduga dia jalan-jalan di sekitar kolam, lalu terjatuh saat malam sehingga tidak ada yang menolongnya,” ujar Hery.
Warga sekitar lalu memakamkan jenazah Katemah.
Nenek nahas kesehariannya memang tinggal sendirian di sebuah rumah di tengah kawasan kolam.
Kabupaten Tulungagung merupakan sentra perikanan darat, baik ikan konsumsi maupun ikan hias.
Baca juga: Bule Asal Inggris Ditemukan Tewas di Dasar Kolam di Denpasar, Sempat Dikira Sedang Latihan Menyelam
Banyak kolam tidak jauh dari permukiman tanpa dilengkapi pengaman yang memadai.
Akibatnya kejadian warga meninggal tercebur kolam sering terjadi di wilayah Tulungagung.
Pada 22 Maret 2021 lalu, bocah 23 bulan di Desa Bangoan, Kecamatan Kedungwaru tewas masuk kolam gurami.
Bocah nahas itu lepas dari pengawasan, setelah ditinggal kakak sepupunya buang air besar.
Lalu pada Kamis (15/4/2021) kemarin, dua bocah berusia 6 tahun dan 7 tahun tewas setelah tercebur ke kolam koi di Desa Podorejo, Kecamatan Sumbergempol.
Mereka asyik bermain di kolam saat para orang tua mereka tengah membicarakan pekerjaan.
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Nenek Renta Sebatang Kara di Tulungagung Tewas Tercebur Masuk ke Kolam Ikan Gurami
(SuryaMalang.com/David Yohanes)