TRIBUNNEWS.COM - Kasus pembacokan menggegerkan warga yang tinggal di Desa Tegalgirang, Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Diketahui yang menjadi korbannya adalah seorang pria bernama Sudana (29).
Ia mengalami luka di bagaian perut lantaran dibacok tetangga satu desanya berinisial L.
Insiden ini berawal saat L tidak terima diceramahi saat dirinya mengeber-geber sepeda motornya.
Kejadian itu tepatnya terjadi di pinggir Jalan Raya Desa Tegalgirang Blok Barat pada Kamis, 13 Mei 2021 sekitar pukul 04.00 WIB atau sebelum pelaksanaan salat idulfitri kemarin.
Baca juga: Sakit Hati Ditegur Ibu saat Bawa Pacar Masuk Kamar, Remaja Tenggak Racun Serangga hingga Tewas
"Atas kejadian tersebut pelapor mengalami luka sobek pada bagian samping perut sebelah kiri, kemudian melaporkan kejadian tersebut Ke Polsek Tukdana guna proses hukum lebih lanjut," ujar Kapolres Indramayu, AKBP Hafidh S Herlambang melalui Kapolsek Tukdana, Iptu Iwa Mashadi kepada Tribuncirebon.com, Jumat (14/5/2021).
Iptu Iwa Mashadi menceritakan, kejadian itu berawal saat korban bersama dua orang rekannya sedang duduk di pinggir jalan.
Ketika itu, pelaku lewat dengan menggunakan sepeda motor miliknya sembari menggerung-gerungkan suara knalpot bising.
Aksi itu membuat pelaku terjatuh dari motor.
"Kemudian korban ngomong kepada orang yang membawa sepeda motor atau pelaku dengan kata-kata 'Sira garep dadi jagoan, ngebahayaken dewek, angger ana apa mah wong tua sira' (kamu mau jadi jagoan, membahayakan diri sendiri, tetap saja kalau ada apa-apa yang repot orang tua)," ujar dia.
Setelah mendapat ceramah tersebut, pelaku lalu pergi menaiki sepeda motornya dan berselang beberapa menit kembali lagi menemui korban.
Baca juga: Motor Bonceng 4 Tabrak Tembok di Sumedang, Pengendara dan 2 Bocah Tewas, Ini Kronologinya
Ia datang dengan membawa senjata tajam berupa cerurit.
Korban yang saat itu melihat pelaku membawa senjata tajam dari balik bajunya langsung menendang sepeda motor pelaku hingga membuatnya terjatuh.
"Kemudian terlapor bangun lalu mengeluarkan senjata tajam berupa celurit dari pinggangnya dan langsung membacok pelapor dan mengenai samping perut sebelah kiri," ujar dia.
Korban saat itu berhasil lari dan nyawanya selamat setelah dilerai warga yang kebetulan ada di lokasi kejadian.
"Atas perbuatannya, pelaku disangkakan Pasal 351 KUHPidana," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Gerung-gerung Motor Saat Perayaan Lebaran, Pengemudi Diceramahi, Tak Terima, Bacok Perut Warga
(TribunJabar.id/Handhika Rahman)