News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Misteri Hilangnya Pengandara Land Cruiser di Jembatan Lau Biang Karo, Mobil Menyala Orangnya Raib

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Personel Basarnas bersiap untuk turun ke Sungai Lau Biang untuk melakukan pencarian Herlan Gurning, Selasa (15/6/2021). (Tribun-medan.com/Nasrul)

Laporan Wartawan Tribun Medan, Muhammad Nasrul

TRIBUNNEWS.COM, KABANJAHE -- Keberadaan Herlan Gurning yang mengendarai mobil Toyota Land Cruiser yang hilang di Jembatan Lau Biang Kabanjahe, Tanah Karo, Sumatera Utara hingga kini masih misterius.

Herlan dilaporkan hilang pada Kamis (10/6/2021) lalu.

Namun, hingga hari ini, Rabu (16/6/2021) warga Jalan Simpang Tongkoh, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Tanah Karo belum diketahui jejaknya.

Terakhir, enam hari lalu pemuda 25 tahun tersebut mengendarai Land Cruiser bernopol BK 1996 LAN di sekitar Jembatan Lau Biang, Kabanjahe.

Baca juga: Istri Hilang selama 4 Bulan, Suami Siapkan Uang Rp150 Juta bagi Siapapun yang Menemukannya

Tim Basarnas Medan, Polda Sumatera Utara, dan Polres Tanah Karo sudah melakukan proses pencarian terhadap Herlan Gurning sejak Selasa (15/6/2021) kemarin, namun hasilnya nihil.

Dugaan Herlan Gurning hilang misterius berawal dari temuan mobil Toyota Land Cruiser di Jembatan Sungai Lau Biang, Desa Kandibata, Kabanjahe pada Kamis (10/6/2021) lalu.

Herlan Gunring, warga Jalan Simpang Tongkoh, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Tanahkaro hilang misterius sejak Kamis (10/6/2021) kemarin.(HO)

Mobil itu terparkir dalam kondisi mesin hidup dan pintu mobil terbuka. Namun, sosok Herlan Gurning tak terlihat.

Tim gabungan sudah menelusuri jejak Herlan Gurning di sekitar bawah jembatan. Tapi, belum juga menemukan adanya petunjuk.

Berdasarkan keterangan dari Komandan Regu (Danru) Tim Evakuasi Erikson, hingga saat ini pihaknya telah melakukan pencarian dengan dua cara.

Baca juga: Anak 10 Tahun di Medan Tewas Usai Digigit Anjing Tetangga, Sempat Hilang Ingatan Sebelum Meninggal

Pencarian dilakukan baik di atas permukaan air oleh personel maupun di bawah permukaan air menggunakan bantuan dari kamera bawah air.

"Hari ini kita sudah melakukan pencarian dengan menerjunkan satu orang rescuer, dan kamera. Untuk di atas dan di bawah permukaan air, belum kita dapatkan tanda-tanda," ujar Erikson.

Tak mau fokus di satu titik saja, tim gabungan langsung mengubah titik lokasi pencarian. Amatan www.tribun-medan.com, yang awalnya pencarian dilakukan di bawah jembatan, saat ini tim berpindah lokasi ke aliran Sungai Lau Biang yang sedikit ke bawah.

Erikson menjelaskan, untuk pencarian tahap kedua ini pihaknya akan mencoba menyusuri aliran sungai melalui bibir tebing yang ada di bagian bawah.

"Kita akan coba susuri lagi lewat pinggir yang ada aliran bawah," ucapnya.

Baca juga: Hilang saat Cari Kayu Bakar, Nenek 67 Tahun Ditemukan Tewas Tercebur Sumur di Lahan Kosong

Ketika ditanya apakah ada kendala saat proses pencarian, dirinya mengaku jika faktor kondisi sungai yang terjal cukup membuat proses pencarian sedikit susah.

Ia mengatakan, di aliran sungai ini juga banyak bebatuan yang menyempit.

"Medannya curam, dan alirannya menyempit, sehingga kita sudah untuk menerjunkan perahu," ungkapnya.

Untuk mendukung proses pencarian, tim dari Dit Samapta Polda Sumut menggunakan kamera di dalam air.

Kamera bernama vibrascope ini, digunakan untuk melakukan pencarian dengan melihat visual di dalam aliran sungai.

"Kita juga dibantu tim dari Polda, dengan menggunakan alat kamera bawah air," katanya.

Pada proses pencarian ini, terlihat personel yang turun ke aliran sungai turut membawa kamera tersebut agar tim lainnya dapat melihat visual di dalam air.

Dari kamera tersebut, terlihat tersambung ke alat yang terdapat layar yang dapat mengirim visual yang terlihat dari kamera secara langsung.

Terkait hilangnya bernama Herlan Gurning, Satreskrim Polres Tanah Karo masih terus melakukan penyelidikan.

"Masih terus kita lakukan pengembangan ini, masih kita selidiki dulu," ujar Kasat Reskrim Polres Tanah Karo AKP Adrian Risky Lubis.

Adrian menjelaskan, pihaknya juga masih terus melakukan koordinasi dengan pihak keluarga untuk dapat sama-sama mengumpulkan informasi yang dapat digunakan untuk mengetahui keberadaan Herlan.

Ketika ditanya apakah ada dugaan pemuda tersebut hilang karena hanyut ke aliran sungai, ia menjelaskan pihaknya belum dapat memastikan hal tersebut.

Namun begitu, perwira dengan lambang tiga balok emas di pundaknya itu mengatakan pihaknya sempat memiliki dugaan jika pemuda tersebut tercebur ke sungai.

"Sudah sempat kita cari di aliran sungai itu, dari penyelam lokal sudah kita turunkan, tapi belum ada tanda," ungkapnya.

Adrian menjelaskan, saat ini pihaknya telah mengamankan mobil tersebut ke Mapolres Tanah Karo.

Menurut dia, sejauh ini mobil milik korban terlihat normal. Tidak ada tanda-tanda tindak kejahatan.

"Kalau mobilnya masih mulus, enggak ada tanda-tanda tingkat kejahatan. Tidak ada bekas darah ataupun tanda-tanda lain yang mencurigakan," ungkapnya.

Sementara itu, keluarga korban yang mengaku bermarga Manurung mengungkapkan tidak mengetahui ke mana pemuda tersebut pergi.

Baca juga: Ibu Anggota Brimob yang Hilang saat Tsunami Aceh 2004 Punya Kesamaan DNA dengan Pasien RSJ

"Malam itu memang dia pergi dari rumah bawa mobil yang didapat di jembatan sungai itu, mobil Land Cruiser BK 1996 LAN," ujar Manurung, Sabtu (12/6/2021).

Ia mengungkapkan, berdasarkan keterangan keluarganya memang pemuda tersebut sering keluar rumah pada malam hari karena urusan kerjaan. Selain itu, ia juga sering keluar bertemu rekan-rekannya hingga larut malam.

"Dia kan memang kerja di perlengkapan pertanian gitu, kadang kerjanya bisa jauh makanya berangkat awal. Tapi kalau malam itu, enggak ada yang tahu dia mau ke mana," katanya.

Ketika ditanya apakah ada tanda-tanda sebelum pria tersebut menghilang, pria yang mengaku sebagai paman pemuda itu mengatakan keluarga tidak ada menemukan kejanggalan.

Keluarga hanya mengetahui saat mobil tersebut ditemukan dan telah dibawa ke Mapolres Tanah Karo.

"Enggak ada kejanggalan, tiba-tiba kita dapat informasi mobilnya sudah diamankan di Polres," ungkapnya.

Dirinya mengungkapkan, sampai saat ini pihak keluarga sudah mencoba untuk melakukan pencarian. Mulai dari menghubungi rekan-rekan pemuda tersebut, hingga melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. (cr4/tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Sudah 6 Hari Herlan Gurning Pengendara Land Cruiser Hilang Misterius di Jembatan Lau Biang

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini