Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Seni Hendri
TRIBUNNEWS.COM, ACEH - Hingga Selasa (20/7/2021) tadi malam, identitas mayat laki-laki yang ditemukan dalam karung di tepi sungai bawah Jembatan Desa Jeungki, Kecamatan Peureulak Timur, Aceh Timur masih misterius.
Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro SIK MH, melalui Kapolsek Peureulak Timur, Iptu Mukhsin, SH mengatakan, pihaknya telah memberitahu kepada para keuchik (kepala desa. red) dalam Kecamatan Peureulak Timur dan kecamatan tetangga, mungkin ada warganya yang hilang.
"Untuk sementara sampai saat ini belum diketahui identitasnya," ungkap kepada Serambinews.com, Selasa malam.
Sampai Selasa malam ini, korban masih di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langsa untuk diotopsi guna mengetahui kondisi mayat ada luka atau tidak serta unsur lainnya yang menjadi penyebab korban meninggal dunia.
"Motifnya juga belum diketahui.
Sampai saat ini, tim dari Resmob Satreskrim dan Sat Intelkam Polres Aceh Timur sedang mendalami identitas korban, selanjutnya baru didalami lagi apa motif dan penyebab korban meninggal dunia," ungkap Kapolsek.
Baca juga: Tersetrum Listrik saat Panen Sawit, 2 Pemuda di Subulussalam Aceh Tewas
Seperti diberitakan sebelumnya, warga Kecamatan Peureulak Timur, Aceh Timur dihebohkan dengan penemuan mayat dalam karung, Selasa (20/7/2021).
Kapolres Aceh Timur, AKBP Eko Widiantoro, SIK, MH, melalui Kapolsek Peureulak Timur, Iptu Mukhsin, SH mengatakan, pihaknya menerima laporan dari Keuchik Jeungki pada pukul 11.00 WIB, bahwa ada sebuah karung di tepi sungai tak jauh dari jembatan itu berisi mayat.
Berdasarkan informasi itu, jelas Kapolsek, pihaknya bersama TNI dari Koramil setempat langsung terjun ke lokasi penemuan mayat itu untuk melakukan pengecekan.
Kemudian, Polsek berkoordinasi dengan Unit Identifikasi Satreskrim Polres Aceh Timur untuk mengevakuasi mayat yang berada dalam karung tersebut.
"Dugaan sementara mayat tersebut berjenis kelamin laki-laki, memakai singlet warna putih dan jeans," ungkap Iptu Mukhsin.
Mayat tersebut, jelas Kapolsek, sudah mengeluarkan bau tak sedap, dan diperkirakan sudah beberapa hari berada dalam air.
Setelah berhasil dievakuasi dari tepi sungai, jelas Kapolsek, karung berisi mayat itu tidak dibuka agar tidak didokumentasikan oleh warga yang banyak datang ke lokasi.
"Saat ini, mayat sudah dibawa ke RSUD Langsa menggunakan ambulans Puskesmas Kecamatan Peureulak Timur untuk diotopsi," papar Kapolsek.(*)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Ungkap Identitas dan Motif Penemuan Mayat dalam Karung, Polisi Sebar Informasi kepada Keuchik