L lalu berteriak meminta pertolongan.
Hal ini membuat warga berhamburan dan berhasil menangkap JA.
Mengutip dari Kompas.com, motor yang dikendarai JA mogok sementara tujuh pelaku lainnya melarikan diri.
Dikeroyok hingga tak sadarkan diri
Warga yang kesal lalu mengeroyok JA hingga babak belur.
Pengakuan JA justru membuat warga semakin marah.
Amukan warga membuat JA tak sadarkan diri.
"Sempat diamuk massa dan mengalami luka-luka, serta tidak sadarkan diri," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Deli Serdang Kompol Muhammad Firdaus, Jumat (23/7/2021), mengutip Kompas.
Memelas dan sebut istri hamil
Saat beraksi, JA mengenakan kaos coklat, celana dinas dan sepatu PDL.
Saat dihajar warga, JA sempat memelas dan menyebut istrinya sedang hamil.
"Aduh, Pak. istri saya lagi hamil,” katanya, mengutip Tribun Medan.
JA pun mengaku membawa pisau untuk mengancam korban saat melancarkan aksinya.
Pengakuan JA justru semakin menyulut amarah massa.