Setelah berkomunikasi, pemilik kedai bersedia menurunkan sendiri baliho itu.
“Pemilik kooperatif, baliho diturunkan sendiri,” ucap Doni dikutip dari Kompas.com.
Doni mempersilakan pemilik kedai melakukan promosi usaha.
Namun, isi dari baliho sebaiknya diubah.
Pengakuan pemilik
Pemilik Kedai Ranjang 69 di Garut bernama Rizqa Rahman membenarkan baliho yang viral adalah miliknya.
Ia mengaku, tujuan pemasangannya semata-mata hanya untuk promosi.
Dirinya mendapat ide dari tempat warung makan lainnya yang berada di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Kemudian Rizqa menambahkan foto Presiden Jokowi.
"Ini murni promosi," ucapnya dikutip dari Kompas.com.
Rizqa juga menegaskan, tidak ada motif lain di balik pemasangan baliho tersebut.
Baca juga: Kisah Pengantin Menikah Tanpa Dekorasi Viral, Ini Pengakuan Fotografer yang Bingung Cari Tempat Foto
Kecuali hanya untuk promosi usahanya yang mengalami penurunan omzet saat adanya kebijakan PPKM.
Ia juga membantah adanya pihak-pihak tertentu yang menyuruhnya membuat baliho tersebut.
"Saya tidak aktif di lembaga-lembaga lain, saya murni pengusaha," kata Rizqa.