TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai langkah peduli terhadap rakyat, Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono kembali menyalurkan bantuan kawalannya.
Bantuan kali ini disalurkan untuk pelaku UMKM di Dapil VII Jawa Timur. Sebanyak 1.196 bantuan berupa modal usaha sebesar Rp1,2 juta dibagikan kepada rakyat di kabupaten Pacitan, Magetan, Trenggalek, Ponorogo, dan Ngawi.
Melalui sambutan virtualnya, Sabtu (28/8/2021), pria yang akrab disapa Ibas ini mengungkapkan rasa prihatinnya akan kondisi saat ini.
"Mas Ibas mengerti dan prihatin terhadap kondisi sak meniko. Saya terus mencari solusi terbaik, termasuk mengawal bagaimana program Peduli dan Lindungi untuk seluruh masyarakat, termasuk para usaha mikro dan kecil dapat terus dirasakan,” katanya.
Terkait aktivitas selama pandemi, Ibas juga mengingatkan agar masyarakat terus menjaga kesehatan dan tertib menjalankan prokes selama berkegiatan.
"Kita mesti tetap disiplin prokes dalam bekerja. Maskernya dipakai, jaga jarak, dan terus cuci tangan secara berkala," ujarnya.
Baca juga: Cek Penerima BLT UMKM di eform.bri.co.id/bpum, Berikut Cara Cairkan Dana Tanpa Perlu Antre
Ia juga menambahkan agar masyarakat segera mengikuti program vaksinasi dan terus berinovasi.
"Kita mesti mengikuti program vaksinasi jika tersedia secepat-cepatnya. Kita meski tetap gigih berjualan dan mengembangkan cara-cara lain jika ada pembatasan, bisa coba jualan online atau menerima pesanan dari jarak jauh," ujarnya.
Soal bantuan yang disalurkan, Ibas menyampaikan bahwa diharapkan dengan bantuan ini pelaku usaha dapat bertahan dan tetap eksis.
"Sedherek sedoyo, hari ini saya Edhie Baskoro Yudhoyono, anggota DPR RI Dapil Jatim VII dari Fraksi Partai Demokrat menyalurkan kawalan BPUM sebanyak 1.196 untuk usaha mikro se-dapil VII, termasuk Ngawi dan Magetan. BPUM ini sangat dibutuhkan untuk mendorong usaha mikro di Kabupaten Pacitan, Trenggalek, Ponorogo, Ngawi, dan Magetan agar terus bertahan, eksis, dan ke depannya tetap tumbuh sehat produktif," ucapnya.
Menutup sambutannya, Ibas mengatakan bahwa dirinya akan terus mengawal kembali program BPUM. Ia juga berharap agar jumlah penerimanya terus meningkat.
Rini, salah seorang penerima bantuan dari Ponorogo, mengungkapkan dirinya sangat bersyukur dengan bantuan ini.
"Walaupun relatif menurun dananya, dari 2,4 juta menjadi 1,2 juta, bantuan ini sangat berasa bagi kami yang harus tertahan akibat PPKM yang berkelanjutan. Matur nuwun, Mas Ibas. Semoga Mas Ibas bisa terus menyalurkan bantuan-bantuan ke depannya,” kata Rini.