TRIBUNNEWS.COM - Berikut berita populer regional dalam 24 jam terakhir.
Update mata bocah 6 tahun jadi tumbal pesugihan orangtua, sang paman sebut adanya praktik kanibalisme.
Lalu, fakta baru kasus ibu dan anak tewas di Subang, misteri sepatu putih terungkap.
Kemudian, polisi dalami 40 orang yang diduga terlibat aliran sesat terkait kasus mata bocah 6 tahun dilukai di Gowa.
Selanjutnya, seorang wanita tua tewas dihabisi cucunya sendiri yang mengalami gangguan jiwa.
Berita lain, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo ingatkan para ASN agar tidak bermain-main dengan proyek.
Baca juga: Kasus Ilmu Hitam di Gowa, Bocah Tumbal Pesugihan Orang Tuanya Jalani Operasi Mata
Baca juga: Polisi Tetapkan Sopir Truk Bermuatan Batu Alam yang Tergelincir dan Tewaskan 6 Orang jadi Tersangka
Berikut 5 berita populer selama 24 jam terakhir:
1. UPDATE Mata Bocah 6 Tahun jadi Tumbal Pesugihan Orangtua, Paman Korban Sebut Ada Praktik Kanibalisme
Fakta baru kasus mata bocah 6 tahun dikorbankan untuk ritual pesugihan orang tuanya.
Warga Gowa digegerkan dengan kasus pesugihan yang dilakukan satu keluarga.
Anak perempuan keluarga tersebut yang masih berusia 6 tahun, AP, bahkan menjadi korban.
Kabar terbaru, praktik pesugihan tersebut telah lama dilakukan oleh kedua orang tua korban, H(43) da T (47).
Menurut paman korban, Bayu, mereka juga melakukan praktik kanibalisme.
Perbuatan itu diketahui saat Bayu memergoki para pelaku tengah mencongkel mata korban.
Kini pihak kepolisian telah menetapkan empat pelaku yang terdiri dari kedua orang tua korban, H dan T, kakek korban B (70), dan paman korban US (44) sebagai tersangka.
2. FAKTA Baru Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang: Temuan Sepatu Putih Ternyata Milik Amalia
Hingga kini polisi masih belum mengungkapkan siapa pelaku pembunuhan Tuti (55) dan Amalia Mustika Ratu (24) di Subang, Jawa Barat pada Rabu (18/8/2021) lalu.
Sebelumnya, polisi sempat menemukan barang bukti sepatu putih di tempat kejadian perkara (TKP).
Terungkap, ternyata sepatu putih tersebut merupakan milk Amalia.
Fakta tersebut diungkapkan oleh Yosef, ayah Amalia melalui kuasa hukumnya, Fajar Sidik.
Selain sepatu putih tersebut, polisi juga memeriksa tiga buah helm yang ditemukan di rumah korban.
Diketahui ketiga helm tersebut berwarna merah, cokelat, dan kuning.
Menurut Fajar, helm merah jarang dipakai oleh korban, baik itu Tuti maupun Amalia.
Baca juga: Makan Nasi Berkat Pemberian Neneknya, Remaja Jadi Korban Kedua yang Tewas Keracunan di Karawang
Baca juga: Jasad Wanita Muda Tanpa Busana di Cilandak, Dihabisi Teman Kencan, Pelaku Emosi Disebut Bau Badan
3. Kasus Mata Bocah Dilukai di Gowa, Polisi juga Dalami 40 Orang yang Diduga Terlibat Aliran Sesat
Tak hanya keluarga mata bocah dicungkil ayah dan ibu terlibat pesugihan atau aliran sesat, setidaknya ada 40 kepala keluarga diduga terlibat dalam aliran sesat ini.
Sebelumnya, seorang ibu tega mencongkel mata kanan anaknya karena diduga sedang melakukan pesugihan di Gowa.
Akibat pesugihan itu membuat mata bocah dicungkil pun harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit dan hari ini bocah AP (6) menjalani operasi di rumah sakit.
Kapolres Gowa, AKBP Tri Goffaruddin berencana akan berkoordinasi dan melibatkan pihak depertemen agama dan tokoh masyarakat terkait dugaan pesugihan tersebut.
Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Boby Rachman mengatakan, dugaan pesugihan atau ritual kata dia, masih sementara penyelidikan.
Dari informasi, menurut AKP Boby Rachman, dugaan pesugihan ini memiliki perkumpulan yang jumlahnya mencapai 40 orang.
4. Seorang Nenek di Ponorogo Tewas Oleh Cucunya Sendiri, Cangkul Jadi Barang Bukti
Peristiwa memilukan terjadi di Ponorogo, Jawa Timur.
Seorang wanita tua tewas di tangan cucunya sendiri yang mengalami gangguan jisa.
Peristiwa tersebut terjadi di Desa Kesugihan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Senin (6/9/2021).
Dari dugaan sementara, pelaku Risky Putra (22) mengalami gangguan jiwa.
Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Jeifson Sitorus menjelaskan saat itu gangguan jiwa pelaku memang sedang kambuh.
Ibu korban sempat memanggil tetangganya untuk datang.
Namun, saat tetangga datang, pelaku langsung mengusirnya.
Baca juga: Istri Habisi Suami karena Sakit Hati Kerap Dianiaya, Cerita ke Anak-anak setelah Melakukan Aksinya
5. Pesan Ganjar setelah Bupati Banjarnegara Jadi Tersangka KPK, Ingatkan ASN soal Pungli hingga Korupsi
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, memberi pesan terkait Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono, yang menjadi tersangka Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ia mengingatkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) di Jawa Tengah untuk tidak bermain-main dengan proyek.
Setelah Budhi Sarwono ditahan KPK, Ganjar minta pemerintahan dan pelayanan publik di Kabupaten Banjarnegara tetap berjalan.
Menurutnya, kasus korupsi yang menjerat Bupati Banjarnegara menjadi pengingat agar ASN di Jawa Tengah tidak melakukan korupsi dan kolusi.
(Tribunnews)