TRIBUNNEWS.COM - Berikut berita populer regional dalam 24 jam terakhir.
Tiga belas modus pinjaman online (pinjol) ilegal, bunga tinggi hingga aplikasi tidak bisa diakses saat jatuh tempo.
Lalu, suami jual istri yang hamil 9 bulan Rp 1 juta ke pria hidung belang.
Kemudian, peristiwa yang dirasa aneh oleh warga sebelum tragedi susur sungai di Ciamis.
Selanjutnya, kronologi anak tega habisi nyawa ayah kandungnya di Samosir.
Berita lain, seorang pria di Kolaka tewas dihabisi tiga keponakannya.
Baca juga: Dua Kali Tinju dan Tampar Pipi Istri, Iwan Ditangkap, Mendekam di Tahanan Polres Wajo
Dihimpun Tribunnews.com, Senin (18/10/2021), berikut lima berita populer regional selama 24 jam terakhir:
1. 13 Modus Pinjaman Online Ilegal, Bunga Tinggi hingga Aplikasi Tidak Bisa Diakses saat Jatuh Tempo
Akhir-akhir ini aplikasi pinjaman online (pinjol) ilegal menjadi topik perbincangan.
Sebagian besar korban pinjol ilegal terpaksa melakukan pinjaman lebih dari satu aplikasi.
Hal ini lantaran bunga pengembalian pinjaman cenderung cepat membengkak nominalnya.
Parahnya lagi, durasi waktu pelunasan sangat singkat.
Itulah mengapa, beberapa debitur, nasabah, atau klien yang mengadu ke pihak berwajib karena tak tahan intimidasi oknum debt colector (DC) pinjol ilegal, terkadang terjerat lebih dari satu aplikasi pinjol.
Wakil Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim AKBP Zulham Effendy menamai karakteristik pinjol ilegal yang dialami para korbannya semacam itu, sebagai siklus pinjaman berantai.
Pasalnya, sebagian besar para debitur mengakses lebih dari satu aplikasi pinjol untuk memperoleh pinjaman uang.
Gali lubang tutup lubang. Sepertinya menjadi pemeo yang tepat dalam menggambarkan dinamika para korban tatkala terjerat pinjol ilegal dengan karakteristik kasus semacam itu.
Mengingat, tenggat waktu pelunasan yang terbilang singkat dari pihak aplikator pinjol illegal.
Hal itu membuat para debitur terkadang terpaksa nekat melakukan peminjaman uang kembali dari aplikasi pinjol lainnya, guna menutupi tunggakan tagihan dari aplikasi sebelumnya.
2. Demi Penuhi Fantasi & Ekonomi, Suami Jual Istri yang Hamil 9 Bulan Rp 1 Juta ke Pria Hidung Belang
Seorang suami di Surabaya nekat menjual istrinya yang hamil 9 bulan ke pria hidung belang.
Tarif yang dipatok yakni Rp 1 juta.
Pelaku nekat melakukannya demi memenuhi fantasi dan masalah ekonomi.
Seorang suami berinisial D (27) tega menjual istrinya yang tengah hamil 9 bulan, EVS (23).
D menawarkan EVS kepada pria hidung belang di media sosial Twitter.
Mereka akhirnya ditangkap Unit PPA Satreksrim Polrestabes Surabaya pada akhir September 2021.
D nekat menjual EVS yang tengah hamil 9 bulan kepada pria hidung belang.
Perbuatan tersebut ternyata telah dilakukan D sejak satu tahun terakhir.
D menjual istrinya lewat media sosial Twitter.
D mengunggah foto dan video EVS dari setengah busana hingga tanpa busana.
Baca juga: Pancing Pakai Umpan Monyet, Warga Berhasil Tangkap Buaya Betina Pemangsa Penambang Timah di Bangka
Baca juga: Penjaga Wisata Gunung Putih Bulungan Ditemukan Tewas, Ada Bekas Darah di Lantai
3. Kronologis Pembunuhan Sadis di Samosir, Budianto Disebut Sakit Hati Usai Ditegur Ayahnya
Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon mengungkap motif kasus anak yang membunuh ayahnya dengan kejam yang terjadi di Dusun III, Desa Sihusapi, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir.
Menurut Josua, pelaku bernama Budianto Situmorang awalnya ditegur oleh ayahnya Sampe Raja Tua Situmorang, karena menganiaya sang ibu bernama Kostaria Simarmata.
Tak terima dinasihati, Budianto Situmorang kemudian mengambil kayu dan memukul ayahnya yang tengah makan malam.
Selanjutnya, pelaku mengambil parang dan membacok sang ayah.
Tidak cukup sampai disitu, pelaku kemudian menyeret tubuh renta sang ayah ke halaman rumah.
Di halaman rumah, pelaku mengambil kapak yang biasa digunakan untuk membelah kayu bakar.
Setelah itu, tubuh korban dengan kondisi tanpa kepala dibiarkan tergeletak begitu saja di halaman rumah.
4. Aksi 3 Pria Habisi Nyawa Paman yang Diduga Jalin Hubungan Terlarang dengan Keponakan di Kolaka
Seorang pria dibunuh tiga keponakannya di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (7/10/2021).
Peristiwa pembunuhan tragis itu terjadi di Desa Sumber Rejeki, Kecamatan Watubangga, Kabupaten Kolaka.
Diduga pembunuhan yang dilakukan tiga sepupu tersebut dipicu hubungan terlalang korban dengan keponakannya yang membuat malu keluarga.
Kapolres Kolaka AKBP Saiful Mustofa hubungan asmara antara korban dan keponakan perempuannya sudah terjalin cukup lama.
Keluarga korban juga sudah beberapa kali mencoba memisahkan hubungan yang dijalin keduanya.
Tak hanya itu, keluarga korban bahkan sudah beberapa kali mengadukan hubungan antara paman dan keponakan itu ke Polsek Watubangga.
Polsek Watubangga juga sudah beberapa kali memediasi korban dan keluarganya lalu menasehati, hubungan asmara antara paman dan keponakan dilarang.
Menurut keterangan saksi, setelah beberapa kali diadukan ke polisi, korban masih tetap kekeh menjalin asmara terlarang dengan keponakannya.
Hal itulah yang membuat tiga pelaku merasa malu, hingga berencana membunuh korban pada Kamis, (7/10/2021), sekira pukul 17.00 Wita.
Baca juga: Wanita Dihabisi Suami Siri Gara-gara Sering Buat TikTok, Cemburu Konten Korban Dikomentari Laki-laki
5. Banyak Warga Dapat Ikan Besar, Peristiwa Aneh Sebelum Tragedi Maut 11 Siswa Tewas Susur Sungai
Musibah nahas menimpa 11 siswa MTs Harapan Baru Ciamis, yang tewas di Sungai Cileueur.
Ternyata ada peristiwa aneh yang dialami warga di Kampung Leuwi Ili, Desa Utama, Kecamatan Cijeunjing, Kabupaten Ciamis.
Dian (46), warga setempat menceritakan kejadian yang dirasa aneh tersebut.
Sekedar informasi, 11 siswa MTs Harapan Baru meregang nyawa setelah mengikuti kegiatan susur sungai, Jumat (15/10/2021).
Jenazah para siswa dipulangkan kekeluarganya dan sebagian sudah dimakamkan.
Sehari sebelum tragedi maut tersebut, warga sempat merasakan kejadian tak biasa.
Dian bercerita, banyak warga yang memancing mendapat ikan dengan ukuran besar.
(Tribunnews)