Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Kisah seorang pemuda pria membuat karya lukisan yang unik, viral di media sosial.
Pria itu bernama Andre Andika Putra (18) atau dipanggil Andre, asal Pati, Jawa Tengah.
Lukisan buatan Andre itu hanya bisa terlihat indah ketika terkena efek negatif, atau biasa dinamakan negative art.
Melalui akun TikTok-nya, @ndre.andikaa , ia membagikan lukisan hasil tangannya.
Di awal video yang ia unggah, memang hanya terlihat polesan pensil yang abstrak.
Baca juga: Viral Istri Temani Suami Tes CPNS di Semarang, Ini Cerita Haru di Balik Sepatu Diikat Pita Biru
Tetapi, saat gambar astrak ini diberi efek negatif, lukisan berubah menjadi indah dipandang.
Tak disangka, video Andre itu viral hingga ditonton lebih dari 450 orang.
Bahkan setelah viral, pemuda asal Pati ini langsung mendapat banyak pesanan lewat media sosial.
"Alhamdulillah, iya lumayan ada 6 orderan yang belum saya kerjakan," kata Andre ketika dihubungi Tribunnews.com, Minggu (17/10/2021).
Namun, ada juga pelanggan yang membatalkan pesanan setelah tahu lukisan hanya bisa dilihat pakai efek negatif.
Baca juga: Kisah di Balik Viral Bocah Menangis Sambil Berdoa Minta Uangnya Rp 12 Ribu yang Hilang Bisa Kembali
Selain menerima banyak orderan, Andre juga mendapat banyak pujian karena hasil lukisannya.
Pujian tersebut terlihat dari video yang diunggah Andre di TikTok.
"KACAUU KEREN BGTT," tulis @nad******.
"Aaa woylaa keren bet dah," komentar @th******.
"KOK BISA GITU SI? KEREN BANGET ASLI, SEMANGAT TERUS," tulis @sn*****.
Baca juga: Viral Pria di Kalideres Aniaya Tetangga karena Tak Terima Anaknya Disuruh Cuci Kaki Sebelum Bertamu
Andre mengaku bersyukur melihat hasil karyanya bisa diapresiasi banyak orang.
Tak lupa, ia juga mengucapkan banyak terima kasih kepada warganet yang memujinya.
"Alhamdulillah saya bersyukur banyak teman teman di luar sana yang mengapresiasi karya saya," imbuh dia.
Belajar Melukis secara Otodidak
Keahlian melukis Andre ternyata merupakan hasil belajarnya sendiri secara otodidak.
Ia mulai suka membuat negative art sejak ia masih kelas satu SMA, sekitar tahun 2016-2017.
Ketika itu, ia terinspirasi oleh seniman negative art yang terkenal, Brian Lai.
"Dari situlah saya mulai bertanya tanya, kok bisa sih warnanya berubah begitu."
"Akhirnya saya coba sendiri, dan rasanya seneng banget. Mulai sejak itulah saya suka negative art," jelas dia
Pada saat itu lah, Andre mulai belajar menggambar sendiri dengan bekal referensi internet.
Lalu, pada Oktober 2020, Andre lebih menekuni membuat negative art ini dan mulai mengunggah hasil karyanya di media sosial.
Berkat polesan tangannya, Andre bisa menghasilkan uang sendiri.
Adapun harga lukisannya pun beragam tergantung ukuran dan pesanan gambarnya.
"Untuk harganya lukisan wajah ukuran A3 sekitar Rp 100 ribu, A2 Rp 150 ribu, dan A1 Rp 180 ribu."
"Kalau lukisan hewan atau pemandangan harganya sekitar Rp 80-150 ribu-an," ucap dia.
Habiskan Waktu 10-20 Jam
Andre menambahkan, ia perlu waktu selama 10 sampai 20 jam untuk menghasilkan lukisan negative art itu.
Namun, waktu tersebut tentunya bergantung pada ukuran gambar dan seberapa detail gambar yang dibuat.
"Untuk satu karya sendiri saya biasanya memakan waktu 10-20 jam tergantung ukuran dan kedetailan," jelas dia.
Baca juga: Pria Penghina Suku Betawi yang Viral di Medsos Ditangkap, Pelaku Sedang Asyik Karaoke Saat Diamankan
Adapun alat yang ia pakai melukis hanya berupa pensil jenis 2b biasa, pensil warna, dan crayon.
Dia mengaku sudah membuat karya lukisan sudah mencapai ratusan gambar.
"Tapi yang saya simpan sampai sekarang sekitar 50-an gambar," lanjut dia.
Selain itu, Andre juga menjelaskan secara singkat tentang lukisan negative art.
Ia mengatakan, warna dalam lukisan merupakan kebalikan dari warna polesan pensil aslinya.
"Gambarnya harus dilihat dengan kebalikan warnanya. Semisal warna hitam, nah warna hitam ketika di lihat dengan efek negatif akan berubah menjadi warna putih, begitu pula sebaliknya."
"Dapat di ambil kesimpulan bahwa negative art ini adalah kebalikan dari warna asli yang kita lihat," jelas Andre.
(Tribunnews.com/Shella Latifa)