Soge Dibawa Istrinya ke RS dalam Kondisi Sudah Meninggal, Polisi Selidiki Penyebab Kematiannya

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu

TRIBUNNEWS.COM, MAUMERE - Kasus kematian Yohanes Andreas Soge berbuntut panjang. Aparat Polsek Alok dan Polres Sikka kini sedang menyelidiki terkait kematian warga yang tinggal di salah satu tempat kos di Kelurahan Kota Uneng, Kabupaten Sikka ini.

Diduga kematian Yohanes ini tidak wajar karena ditemukannya sejumlah bekas luka pada tubuhnya.

Kasus ini berawal dari adanya laporan orang meninggal dunia diduga tidak wajar, Sabtu tanggal 30 Oktober 2021 sekira pukul 22.00 Wita.

Laporan kematian tidak wajar ini disampaikan ke SPKT Polsek Alok oleh Arnoldus Agat selaku pemilik kos di Kelurahan Kota Uneng, Kabupaten Sikka.

Agat mendatangi Polsek Alok karena mencurigai kematian salah satu penghuni kosnya Yohanes Andreas Soge yang meninggal dunia di IGD RSUD T Hilers Maumere.

Dokter jaga IGD RSUD TC. Hilers Maumere mengatakan di tubuh korban yang bekerja sebagai karyawan toko di Maumereitu ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.

Atas laporan Agat itu, Kapolsek Alok Ipda Daniel M Tunu bersama Piket SPKT Polsek Alok dan 2 orang anggota Sat Intelkam Polres Sikka langsung ke IGD RSUD TC Hilers Maumere dan menghubungi Piket Reskrim Polres Sikka untuk ke IGD RSUD TC. Hilers Maumere.

Berdasarkan keterangan dari Dokter jaga IGD RSUD TC Hilers Maumere, Brenda Pelealu, korban Soge diantar ke IGD oleh istrinya bernama Maria Oktoviana Nia bersama beberapa orang.

Baca juga: Begal yang Tewaskan Warga Cakung Ditangkap Polisi di Purwakarta

Korban Agat dibawa ke rumah sakit pada hari Sabtu tanggal 30 Oktober 2021 sekira pukul 21.30 Wita dan ditangani oleh Dokter jaga IGD RSUD TC. Hilers Maumere.

Menurut keterangan Dokter Jaga IGD RSUD TC. Hilers di leher korban seperti ada luka memar melingkar dan luka robek di kepala belakang kanan serta ada luka gores di kaki kiri.

Ia juga menjelaskan, pada saat tiba di IGD RSUD TC. Hilers Maumere pasien sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Atas temuan tersebut dokter jaga menyarankan agar keluarga melaporkan ke pihak kepolisian karena ada tanda-tanda diduga adanya kekerasan pada tubuh korban.

Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Bertengkar dengan Istri, Suami Tewas di Kamar Kos Kota Uneng Sikka