TRIBUNNEWS.COM, KUNINGAN - Beredar video macan tutul di kawasan hutan sekitar Tempat Pembuangan Sampah Akhir ( TPSA Ciniru), Desa Ciniru, Kecamatan Jalaksana, Kuningan, Jawa Barat, Sabtu (20/11/2021).
Saat dikonfirmasi, Kepala UPT Damkar Kuningan Khadafi mengaku bahwa video itu benar beredar di kalangan.
Pihaknya telah mendapat pemberitahuan dari warga tentang adanya seekor macan tutul.
"Betul, video itu dapat kiriman dari warga untuk selalu berhati-hati. Disebarluaskan video itu untuk informasi bagi bapak/ibu di wilayah beradanya macan tutul dimaksud, sedang dipantau oleh warga sekitar, dan sangat disarankan untuk tidak dilakukan penembakan/dibunuh karena hewan/satwa dilindungi," ungkap Khadafi dalam keterangan kepada wartawan.
Baca juga: Sudah 2 Hari Ratusan Makam di Indramayu Terendam Banjir Akibat Meluapnya Sungai Cibuaya
Baca juga: Polisi: Keributan di Jalan Kaliurang Sabtu Dini Hari Bukan Klitih, Hanya Tawuran Remaja
Alasan tidak boleh dibunuh satwa karnivora itu, kata dia mengklaim bahwa sosok Macan Tutul itu sedang dilakukan pengawasan bersamaan dilakukan koordinasi dengan pihak BKSDA (Balai Kawasan Sumber Daya Alam) Cirebon.
"Tadi diketahui atas pelapor dari Bapak Nana sekaligus pengawas hutan lindung setempat. Bahwa hewan pemakan daging itu sedang dilakukan pengawasan," katanya.
Baca juga: Bayi Perempuan dan Sepucuk Surat Tulis Tangan Ditemukan Dalam Tas Order Makanan Online di Sidoarjo
Baca juga: Pilu, Nenek di Rohul Dibuang Anak dan Menantu, Kini Dirawat Seorang Ustadz di Pondok Pesantren
Kejadian Macan Tutul gentayangan di lingkungan hutan kawasan TPSA itu sejak hari Kamis tanggal 18 November 2021 sekitar pukul 13.00 WIB.
"Kejadian itu pada hari Kamis dan kami baru dapat informasi dari penjaga wilayah hutan lindung di Desa Ciniru Kecamatan Jalaksana. Sampai saat ini masih dilakukan pantauan di sekitaran lokasi hutan lindung dimaksud," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Video Macan Tutul di Atas Pohon Mendadak Bikin Heboh Warga Kuningan, Ini Penjelasan Kepala Damkar,