TRIBUNNEWS.COM, MANOKWARI - Pemerintah Kabupaten Manokwari, Papua Barat, menyambut baik kehadiran TribunPapuaBarat.com yang merupakan bagian dari jaringan Tribun Network di daerah ini.
Bupati Manokwari Hermus Indou mengatakan, Media merupakan pilar demokrasi dan pembangunan di sebuah daerah.
"Media ini merupakan corong Pemerintah, dan juga bisa menjadi alat kontrol untuk mengabarkan masalah di lapangan," ujar Indou, saat menerima kunjungan dari Pimpinan Tribun Network, di ruang kerjanya, Rabu (1/12/2021).
Menurutnya, media bisa mengerjakan banyak hal, yang kemungkinan pemerintah tak bisa melakukannya.
Baca juga: Menpora Berkunjung ke Tribun Manado, Jago Berlogat Manado, Jelaskan Pentingnya Program DBON
"Saya berharap, dengan hadirnya jaringan Tribun Network di Manokwari, nantinya bisa meningkatkan persaingan," tuturnya.
Sehingga, kualitas media-media di daerah ini bisa ikut bersaing untuk menyampaikan informasi ke khalayak umum.
Kehadiran Tribun Network di Manokwari, harus bisa menyemangati yang lainnnya agar bisa sama-sama berkompetisi.
Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 94 95 96 97 Kurikulum Merdeka, Uji Kompetensi Bab 3 - Halaman all
15 Latihan Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 4 SD Bab 2 Kurikulum Merdeka, Di Bawah Atap
10 Latihan Soal & Kunci Jawaban IPS Kelas 9 SMP Bab 1, Interaksi Antarnegara Asia dan Negara Lainnya
Sebagai pemerintah, pihaknya tetap mendukung kehadiran Tribun Network di Manokwari, Papua Barat.
Sebab, dengan hadirnya Tribun di Manokwari, seluruh keberagaman dan kerukunan di daerah ini bisa diketahui oleh seluruh anak Bangsa di masing-masing pelosok negeri.
Baca juga: Rapor 2 Tahun Jokowi-Maruf, Obrolan Virtual Overview Tribunnews Hadirkan Politisi PDIP dan PKS
"Saya kira, dengan hadirnya TribunNews kedepannya bisa memperkenalkan identitas masing-masing daerah di Papua Barat, kepada seluruh masyarakat," imbuhnya.
Mengubah Stigma
Dengan begitu, lewat pemberitaan TribunNews terkait Tanah Papua, nantinya bisa mengubah stigma negatif di mata orang luar.
"Selama ini masyarakat luar melihat Tanah Papua, penuh dengan kejahatan, terbelakang, tertinggal dan lainnya. Namun, lewat kehadiran TribunNews di Papua Barat, harus bisa mengubah stigma itu," kata putra yang berasal dari Suku Arfak itu.
Baca juga: CEO Tribun: 32 Tahun Harian Surya Bukti Kepercayaan Masyarakat Terhadap Media
Pasalnya, Papua hingga saat ini adalah bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), maka daerah ini harus dilakukan transformasi.
"Hingga saat ini banyak masyarakat sudah hidup rukun, damai dan menerima orang lain ke sini," tuturnya. (Safwan Ashari Raharusun)