Laporan Wartawan Serambi, Idris Ismail
TRIBUNNEWS.COM, MEUREUDU - Anwar Sanusi (34) dan Ahmad Fuzari (17) meninggal dunia usai tersengat arus listrik di areal tambak di Gampong Keurisi Meunasah Beureumbang, Kecamatan Jangka Buya, Pidie Jaya, Senin (13/12/2021) siang.
Kapolres Pijay AKBP Musbagh Ni'am SAg SH MH melalui Kasatreskrim Iptu Dedy Miswar SSos mengatakan, insiden yang menimpa dua warga Gampong Keurisi Meunasah Beureumbang, Jangka Buya itu terjadi pukul 09.00 WIB.
"Kedua korban yang meninggal dunia itu masing-masing, Anwar Sanusi (34) selaku petani tambak dan Ahmad Fuzari (17) yang tercatat sebagai pelajar," kata Iptu Dedy Miswar SSosI kepada Serambinews.com, Selasa (14/12/2021)
Peristiwa itu terjadi saat Anwar Sanusi hendak pergi ke tambak usai menjemur jaring jala ikan.
Sesaat kemudian korban pergi ke tempat peristirahatan berupa rangkang alias tempat lesehan dari batang bambu melalui pematang tambak.
Hanya saja, dalam perjalanan korban kesetrum kawat listrik telanjang tambak milik HN (53), petani tambak dengan kondisi yang belum dimatikan.
Baca juga: Bermain Bola saat Hujan Berujung Maut, Bocah 12 Tahun di Klaten Tewas Tersetrum, Ini Kronologinya
Pada waktu yang sama, Safruddin (40) melihat korban terjatuh dengan kondisi terkapar.
Ia langsung memberikan pertolongan dengan menggunakan kayu untuk memukul kawat arus listrik yang telanjang dari fisik korban sehingga terjatuh ke dalam tambak.
Dalam waktu sama, datang Ahmad Fuzari dengan berlari dari arah kantor Keuchik Gampong setempat untuk memberikan pertolongan.
Namun dia juga tersetrum arus listrik.
Safruddin kemudian langsung menuju arah meteran listrik untuk memutuskan arus.
Dalam kondisi serba panik itu warga berlarian memberikan pertolongan untuk menyelamatkan korban ke Puskesmas.
"Sayangnya, setelah dilakukan pemeriksaan kedua korban telah meninggal dunia," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Dua Warga Pidie Jaya Meninggal Dunia Tersengat Listrik di Tambak, Begini Kejadiannya