Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Aparat Polsek Lembah Melintang meminta warga Jorong Situak, Kecamatan Lembah Melintang, Kabupaten Pasaman Barat, Sumbar tidak ke kebun.
Mereka meminta warga waspada pascakemunculan harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) yang berhasil terekam kamera ponsel warga, Senin (17/1/2022).
Video ini menjadi viral setelah diposting ulang oleh beberapa akun media sosial.
Kapolsek Lembah Melintang, AKP Aditya Lidarman, mengatakan saat ini pihaknya sedang menunggu informasi dari petugas BKSDA Sumbar.
Selasa (18/1/2022), petugas BKSDA sudah memasang kamera pengintai atau kamera trap.
"Bhabinkamtibmas dan Babinsa tentunya memberikan himbauan kepada masyarakat agar mereka tetap waspada," kata AKP Aditya Lidarman.
Baca juga: Heboh di Pasaman Barat, Harimau Muncul saat Warga Bersihkan Lahan, Aksi Si Raja Rimba Viral
Ia mengatakan, yang paling diwaspadai adalah pada saat malam hari.
"Terutama pada malam hari, kalau bisa jangan keluar malam," ujarnya.
Jika ada aktivitas di kebun diharapkan untuk tidak pergi dahulu menjelang adanya informasi dari petugas BKSDA.
"Apakah harimau ini masih di lokasi yang sama, atau sudah pindah.
Tentu menunggu informasi dulu," katanya.
Sebelumnya, Kapolsek Lembah Melintang, AKP Aditya Lidarman, mengatakan awalnya pihaknya tidak mendapatkan kabar soal kemunculan harimau ini pada saat dihubungi TribunPadang.com pada Selasa (18/1/2022).
Pihaknya langsung menghubungi BKSDA Sumbar yang sedang dalam perjalanan menuju lokasi kemunculannya.
"Sudah saya telepon BKSDA kemarin, saat itu masih sedang di Sungai Aur, Kabupaten Pasaman Barat.
Perjalanan ke sini, yaitu Lembah Melintang," kata AKP Aditya Lidarman.
Selanjutnya diminta singgah ke Polsek Lembah Melintang dan bertemu dengan anggotanya.
"Selanjutnya saya utus anggota ke lapangan mendampingi petugas BKSDA ke lokasi kemunculan harimau," katanya.
Dikatakannya, petugas BKSDA memasang kamera trap pada malam hari, Selasa (18/1/2022).
"Setelah itu, keterangan petugas BKSDA menunggu perkembangan selama tiga hari kedepan," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Polisi Harap Warga Tak ke Kebun Dulu, Tunggu Perkembangan Camera Trap BKSDA di Pasaman Bara