Saat itu 12 Personel Pos Koramil Dambet Satgas Kodim Yonif R 408/SBH sedang melaksanakan Patroli sekaligus memperbaiki saluran air.
Di mana patroli dan perbaikan saluran air itu dengan jarak dari Pos Koramil Dambet Satgas Kodim Yonif R 408/SBH sekitar 50 meter.
"Saat memperbaiki saluran air itulah tiba-tiba KKB menyerang dan menembaki anggota TNI yang sedang berpatroli,"katanya.
Kemudian Prajurit TNI Pos Koramil Dambet Satgas Kodim Yonif R 408/SBH berhasil mengusir dan menghalau KKB mundur menuju ke arah Kampung Ogamki, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak.
Seorang anggota TNI, Pratu Herianto Anggota Satgas Kodim Yonif R 408/SBH mengalami luka terkena tembakan pada bagian leher bawah telinga.
Namun dikatakan kondisi masih sadar dan stabil, dan dibawa ke Puskesmas Beoga, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak.
Sama seperti korban penyerangan di BTS 3 Telkomsel di Disteim Beogadengan, evakuasi Pratu Herianto rencananya akan dilakukan hari ini Jumat (4/3/2022).
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Tribun-Papua.com) (Kompas.com/Ahmad Nashrudin Yahya)