Di hari yang sama, KKB juga menyerang prajurit TNI yang sedang berpatroli sekira pukul 12.45 WIT.
Akibatnya, Pratu Heriyanto tertembak pada bagian leher bawah telinga.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga menyebut, penyerangan saat Pratu Heriyanto bersama 11 orang rekannya sedang melaksanakan patroli, sekaligus memperbaiki saluran air dengan jarak dari Pos Koramil sekitar 50 meter.
"Dari laporan Satgas ada sekitar 15 orang KKB dan ada yang membawa senjata laras panjang sebanyak 3 pucuk," ungkapnya.
KKB akhirnya dipukul mundur ke Kampung Ogamki, Distrik Beoga.
Baca juga: KKB Serang Pekerja Jaringan Telekomunikasi di Distrik Beoga Papua, 8 Orang Tewas
Kini, Pratu Heriyanto, personel Pos Koramil Dambet yang tertembak KKB dievakuasi ke Timika, Kabupaten Mimika.
Pratu Herianto, personel TNI Anggota Satgas Kodim Yonif R 408/SBH saat ini telah mendapat perawatan di RSUD Mimika.
"Korban dievakuasi tadi pagi sekitar pukul 06.52 WIT menggunakan Asian-One jenis PK-LTF ke RSUD Mimika," kata Kolonel Aqsha dalam rilis pers yang diterima Tribun-Papua.com, Jumat (4/3/2022).
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Kronologi KKB Bunuh 8 Karyawan Palapa Timur Telematika di Puncak Papua