TRIBUNNEWS.COM, GANTARANG - Penemuan bayi menggegerkan warga Dusun Cabalu, Desa Paenrelompoe, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, Sulsel, Rabu (9/3/2022).
Bayi malang tersebut ditemukan terbungkus dalam karung kemudian disimpan di kantong plastik.
Awalnya, Personel Polsek Gantarang Aiptu Musafir, dihubungi masyarakat Desa Paenrelompoe tentang adanya penemuan bayi.
Setelah mendapat laporan dari warga, Kapolsek Gantarang Kompol Muh Tawil memerintahkan personel piket Polsek Gantarang mendatangi TKP.
Setelah tiba di TKP, personel langsung mengamankan bayi tersebut dan membawa ke RSUD Sultan Dg Radja untuk mendapatkan pertolongan medis.
Baca juga: Ancam Beri Nilai Jelek, Oknum Guru di Purbalingga Rudapaksa 7 Siswinya Sejak 2013
Baca juga: Pencarian Dibantu Lampu Sorot Damkar, Guru yang Hilang saat Mancing di Bangkalan Akhirnya Ditemukan
Berdasarkan keterangan perawat di RSUD Sulthan Dg Radja, bayi tersebut diduga dibuang orangtuanya sekitar dua jam setelah dilahirkan.
"Juga ada bekas cakar di bagian dada bayi yang diperkirakan bekas cakar pada saat proses melahirkan," jelas Kompol M Tawil.
Sebelumnya, warga Bolacippe, Desa Paenre Lompoe, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), digegerkan dengan penemuan bayi, Rabu (9/3/2022).
Bayi tak berdosa tersebut ditemukan dalam keadaan terbungkus dalam karung kecil.
Karung itu kemudian dilapisi kantong plastik berwarna hitam.
Dia ditemukan di halaman rumah warga bernama Andi Cammile.
"Awalnya, pemilik rumah mengira bahwa suara yang bersumber dari halaman rumah itu suara kucing," kata warga, Abd Muis.
"Jadi pas dia panggil tetangganya untuk bersama mengecek ternyata suara bayi, tapi dia tidak berani membuka bungkusan tersebut," tambahnya.
Baca juga: Pemancing Temukan Janin Bayi di Aliran Sungai di Padang, Polisi masih Selidiki dan Indentifikasi
Baca juga: Aksi Kriminal di Depok: Tawuran Remaja, ART Dibekap OTK hingga Pengemudi Ojol Dibacok
Abd Muis mengaku datang ke lokasi tersebut bersama Legislator Partai Hanura, Anhar Sakti.
"Jadi pas kami datang, kami bersama pak dewan (Anhar Sakti) kami foto baru kami buka bungkusan tersebut," jelasnya lagi.
"Lalu kami bawa ke RSUD Bulukumba bersama beberapa anggota kepolisian dari Polsek Gantarang, untuk penanganan medis, namun kondisi terakhir bayi itu mengalami pendarahan di bagian mulut," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Miris! Bayi Ditemukan dalam Karung di Bulukumba Diduga Dibuang 2 Jam Setelah Dilahirkan,