Dia berani menjamin Iqbal bukan pembunuh pada tragedi yang terjadi di Jalan Danau Tanjung Bunga, Makassar, Ahad atau Minggu (3/4/2022).
Baca juga: Amaq Sinta Korban Begal yang Jadi Tersangka Pembunuhan di Lombok Tengah Ditangguhkan Penahanannya
“Kami sahur bersama. Kak Iqbal tidur pagi hingga siang karena tidak ngantor. Nanti setelah suhur baru mulai memantau proses penertiban anjal dan Pak Ogah. Itu pun dilakukan dari rumah,” kata dia.
Iqbal Asnan sekaligus mantan Plt Kadis Perhubungan Kota Makassar kini menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan pegawai Dinas Perhubungan Kota Makassar, Najamuddin Sewang.
Dia menjadi tersangka bersama Sahabuddin, inisial AKM, dan M Asri.
Iqbal Asnan berperan sebagai perencana, sedangkan AKM sebagai eksekutor, serta Sahabuddin dan M Asri sebagai pengintai.
Penangkapan Iqbal Asnan berselang 2 pekan setelah kematian Najamuddin Sewang.
Nyawa Najamuddin Sewang dihabisi eksekutor di Jalan Danau Tanjung Bunga, Kelurahan Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate, Makassar, Ahad atau Minggu (3/4/2022), sekitar pukul 10.45 Wita.
Awalnya, korban diduga meninggal karena kecelakaan lalu lintas tunggal sebab terjatuh dari sepeda motor.
Baca juga: Sosok Iqbal Asnan, Kasatpol PP Makassar: Dalangi Pembunuhan ASN Dishub, Pernah Jadi Atasan Korban
Namun, belakangan terungkap jika korban tewas ditembak sebab di bawa ketiak kirinya bersarang proyektil peluru.
Polisi lalu membawa proyektil peluru tersebut ke laboratorium forensik untuk diperiksa.
Guna mengungkap siapa pelaku penembakan dan apa motifnya, polisi memeriksa 20 saksi dalam tempo hampir 2 pekan.
"Adapun saksi yang sudah kita periksa sebanyak 20 orang. Untuk tersangka kita tetapkan 4 orang. Keempat pelaku beriinisial S, MIA (M Iqbal Asnan), AKM dan A," ujar Kombes Budhi Haryanto dalam konferensi pers di Mapolrestabes Makassar, Jl Jenderal Ahmad Yani, Kota Makassar, Sulsel.
Iqbal Asnan terduga dalang
Kombes Budhi Haryanto mengungkap peran keempat tersangka.