Sementara itu, Kapolsek Gebog, AKP Fatah membenarkan informasi dugaan pembakaran terhadap anak dan istri.
"Benar, kejadian sekitar pukul 10.00," ujarnya.
Kendati demikian, pihaknya masih belum mengetahui kronologisnya karena masih dalam tahap pengembangan informasi.
"Kronologi pasti kejadian masih dalam tahap pengembangan informasi," katanya.
Berdasarkan keterangan saksi, Jumiah, yang merupakan tetangga korban, pelaku AS datang ke rumah korban sekitar pukul 08.00 WIB.
Keduanya masih berstatus suami-istri tetapi sudah pisah ranjang.
Baca juga: Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, Masyarakat Diimbau Tidak Mendekat Radius 2 Kilometer
Baca juga: Selama 2022, Terjadi 29 Kali Letusan Gunung Anak Krakatau
Jumiah kemudian mendengar suara gaduh dari dalam rumah korban dan mendengar teriakan minta tolong.
Saat menghampiri rumah ternyata pintu terkunci dari dalam.
"Pintunya terkunci dari dalam rumah dan terdapat kepulan asap dari dalam rumah," ujarnya.
Kemudian Jumiah berteriak meminta bantuan warga sekitar untuk mendobrak pintu dan korban sudah tidak sadarkan diri.
AS saat itu sempat melarikan diri dan saat ini sudah dalam pemeriksaan aparat kepolisian.
Artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Heboh! Suami Bakar Istri dan Anak Hingga Tewas di Kudus, Kades Ungkap Karakter Pelaku,