News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mudik Lebaran 2022

Kemacetan Terjadi di Pelabuhan Merak, Wakapolri Sebut Hari Ini Lonjakan Kendaraan Tembus 32.000

Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Situasi terkini di Pelabuhan Merak: Sambil diguyur hujan, ribuan kendaraan pemudik memadati semua dermaga yang ada di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon Banten, Rabu (27/4/2022).

TRIBUNNEWS.COM, CILEGON - Wakil Kepala Polri (Wakapolri) Komjen Pol Gatot Eddy Pramono mengatakan terjadi lonjakan pemudik masuk ke ruas Tol Merak.

Hal tersebut diungkapkan Gatot Eddy saat meninjau langsung situasi Pelabuhan Merak, Jumat (29/4/2022).

Pantauan TribunBanten.com, Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono, mendatangi Pelabuhan Merak sekitar pukul 14.00 WIB.

Ia langsung mengecek posko Pam yang terletak paling depan sebelum pintu masuk Mall Sosoro.

Setalah itu, Wakapolri memeriksa Posko Kesehatan yang berada di Depan masuk Dermaga Eksekutif.

Menurut Gatot Eddy per hari ini tercatat kendaraan yang masuk mencapai 32.000.

Sedangkan pada H-4 Idul Fitri, kendaraan yang menyeberang ke Pelabuhan Merak telah mencapai 26.807 kendaraan, yang terdiri dari Motor 10.698 kendaraan, mobil mencapai 16.110, untuk pejalan 6.348, dan dalam kendaraan 106.260.

Baca juga: Macet di Tol Merak Bikin Kendaraan Tertahan Masuk Kapal Selama 12 Jam, Ini Penjelasan Mabes Polri

“Hari ini saya bersama-sama dengan pejabat Mabes Polri yang pertama ingin melihat langsung situasi Merak. Sehubungan dengan kegiatan saudara-saudara kita mudik ke kampung halaman,” kata Wakapolri kepada awak media ditemui di Terminal Ekskutif Merak.

Ia menambahkan, tingginya jumlah kendaraan yang melintas tersebut, dilihat dari kemacetan kendaraan yang ingin menyebrang ke Pelabuhan Merak sampai ke KM 98.

“Pada hari-hari normal, kendaraan yang masuk ke ruas Tangerang Merak menuju ke Pelabuhan Merak mencapai 6.000 hingga 7.000 per harinya. Sedangkan, pada Kamis dan Jumat (28-29/4/2022) telah mencapai 31.000 hingga 32.000 kendaraan dalam satu hari," ungkapnya.

Berarti, tambahnya, ada peningkatan sejumlah kendaraan yang mudik dari Jawa ke Sumatera cukup tinggi.

Baca juga: Pelabuhan Merak Diminta Berlakukan First In First Out untuk Hindari Antrean Pemudik

Eddy melanjutkan, salah satu faktor penyebab panjangnya anteran panjang, yaitu, anteran kendaraan saat masuk ke dalam Kapal Roro, serta faktor cuaca dan ombak tinggi sehingga membuat kapal menuju ke Pelabuhan Bakauheni lambat.

“Tentunya ada faktor-faktor lain selain volume, kalau semisalnya adanya hujan, ada angin, ditambah lagi ada ombak, sehingga Kapal Roro terlihat lambat melakukan perjalanan dari Jawa ke Sumatera,” katanya.

Upaya lain yang dilakukan dalam mengurai kemacetan panjang ini, sambung Wakapolri, yakni menambah kapal roro yang sebelumnya sebanyak 34 kapal menjadi 40 kapal.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini