News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ingin Tolong Dua Keponakan yang Tergulung Ombak di Pantai Pacitan, Seorang Paman Tewas Terluka Parah

Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi tewas - Seorang paman tewas setelah berupaya menyelamatkan dua keponakannya yang tergulung ombak di Pantai Soge, Kabupaten Pacitan.

TRIBUNNEWS.COM - Nasib nahas menimpa seorang pria, warga Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah.

Dia tewas saat ingin menolong dua keponakannya yang tergulung ombak di Pantai Soge, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.

Peristiwa nahas itu terjadi pada Selasa (3/5/2022) sore.

Korban menghembuskan napas terakhir saat perjalanan menuju puskesmas.

Sementara dua keponakan korban yang sempat tergulung ombak berhasil selamat.

Diketahui korban bernama Apriliyanto Adicahyanyo (31).

Insiden tersebut bermula sekitar pukul 16.00 WIB. Dua orang remaja, Rizal Ramudya Iskandar (23) dan adiknya Schevalino Natanevra Iskandar (13) bermain air di pesisir pantai.

Baca juga: Mudik Lebaran, Pria di Bireuen Ditemukan Tewas di Sumur, Ada Ceceran Darah di Jalan Dekat Kebun

Entah apa penyebabnya. Kedua kakak beradik itu, bermain air terlalu berlebihan sehingga tanpa sadar sudah berada di tengah pantai.

Tiba-tiba datang ombak tinggi menyapu pesisir.

Tak pelak, tersapulah dua tubuh remaja itu, hingga ditelan gulungan ombak yang menarik diri kembali ke dalam pantai.

Mendapati, peristiwa tersebut, sang paman Apriliyanto Adicahyanyo secara sigap langsung berupaya menceburkan diri ke tengah pantai, persis di titik lokasi dua tubuh keponakannya itu, raib digulung ombak.

Peristiwa serba cepat dan menegangkan itu, juga memantik perhatian ratusan orang pengunjung pantai tersebut, tak terkecuali dengan petugas pengelola pantai.

Saat puluhan orang bersama-sama petugas pantai melakukan upaya penyelamatan awal.

Proses evakuasi jenazah korban yang dilakukan oleh anggota Polres Pacitan bersama tim penyelamat dari berbagai unsur instansi di lokasi.

Tak lama kemudian tubuh ketiga orang tersebut, berhasil diangkat ke pinggir pantai, untuk dievakuasi ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat, yakni Puskesmas Ngadirojo.

Dua orang kakak beradik; Rizal Ramudya Iskandar dan adiknya Schevalino Natanevra Iskandar, masih dapat diselamatkan.

Tapi, tidak dengan sang paman; Apriliyanto Adicahyanyo.

Diduga karena mengalami cedera parah, ia akhirnya tewas dalam perjalanan menuju ke puskesmas.

Kapolres Pacitan AKBP Wiwit Ari Wibisono mengungkapkan, dua orang korban yang selamat, kini sedang dirawat di RSUD Pacitan.

Kondisi keduanya, terbilang stabil, dan sedang dalam keadaan sadar saat menjalani perawatan dan pemantauan kesehatan oleh tim medis.

Baca juga: Kronologi 3 Wisatawan Tewas Tergulung Ombak di Pasaman Barat, Sudah Diperingatkan agar Tak Berenang

Baca juga: Lebaran di Tangerang Diwarnai Tanggul Jebol, Warga Tewas Terbujur Kaku, Pemudik Meninggal di Halte

"Jenazah korban meninggal dunia sudah dibawa ke rumah duka di Solo tadi," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Selasa (3/5/2022).

Tiga orang korban yang terlibat kecelakaan air di pantai tersebut, merupakan bagian dari 13 orang rombongan wisatawan asal Surakarta atau Solo, yang datang mengendarai dua mobil pribadi yakni Toyota Avanza dan Toyota City Car.

"Iya mereka satu rombongan," kata mantan Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Kepri itu.

Pantai Soge, ungkap Ari, merupakan pantai berpasir, dengan permukaan pesisir yang sangat datar dan luas.

Hanya saja, destinasi pantai tersebut, memiliki karakter deburan ombak yang terbilang tinggi dan kuat.

Sehingga, petugas keamanan setempat dan pihak pengelola, telah memberikan berbagai macam bentuk imbauan dan edukasi terhadap para wisatawan yang berkunjung ke lokasi.

"Nah orang-orang ini, mungkin tidak teringat atau bagaimana. Melipir ke tengah tanpa sadar sampai ke tengah, akhirnya terguling ombak. Kontur Pacitan, wisatanya air, pantai. Ombaknya lumayan (tinggi)," jelasnya.

Oleh karena itu, Ari mengimbau kepada masyarakat yang berkunjung ke destinasi wisata alam seperti Pantai Soge, senantiasa mematuhi petunjuk aturan keselamatan yang telah disampaikan secara langsung oleh petugas, ataupun tertuang dalam media yang terdapat di sekitar area pantai.

Agar insiden tersebut, tidak terjadi kembali di lokasi yang sama. Ataupun di destinasi wisata alam; pantai lainnya di wilayah Jatim.

Baca juga: FAKTA Kakek di NTT Bunuh Istri, Jasad Korban Tinggal Kerangka, Ribut Soal Ayam Mati Dimakan Kucing

"Kalau bermain di pantai itu ikuti petunjuk arahan petugas, dan arahan yang tertera di sana. Entah itu imbauan plakat imbauan atau woro-woro dari petugas," pungkasnya.

Sementara itu, berdasarkan pengamatan TribunJatim.com atas video amatir milik warga atau pengunjung pantai yang diperoleh oleh pihak Humas Polda Jatim.

Proses evakuasi terhadap tiga orang korban tenggelam berlangsung dramatis.

Puluhan orang pengunjung yang berusia dewasa berusaha menyelamatkan para korban yang tubuhnya berhasil dihantarkan sapuan ombak di Pantai Soge itu.

Di penghujung video berdurasi tak lebih dari 29 detik itu, juga sempat terdengar teriakan seseorang yang diduga kuat berasal dari teriakan seseorang berjenis kelamin perempuan.

Suara teriakan yang diduga dari perempuan tersebut, seperti mengiringi proses evakuasi terhadap tubuh korban yang semula dikabarkan tenggelam itu.

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Berusaha Selamatkan 2 Keponakan yang Digulung Ombak Pantai Pacitan, Pria Ini Malah Tewas

(Surya.co.id/Luhur Pambudi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini