Laporan Reporter TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Ikan hiu paus yang ditemukan mati di kawasan bibir pantai Kincir Salido, Kenagarian Salido, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dikuburkan, Rabu (24/5/2022).
Satwa hiu paus ini ditemukan terdampar pada Selasa (23/5/2022) sekitar pukul 15.00 WIB.
Staf BPSPL bagian Respon Cepat Mamalia Terdampar, Maldi, mengatakan satwa yang terdampar ini ini berukuran cukup besar.
Ini membuat satwa itu sangat sulit untuk menarik maupun mengangkatnya.
Karena keadaan, satwa ini pun dipotong menggunakan mesin chainsaw.
Dikuburkan sekitar pukul 10.00 WIB tadi.
Baca juga: Paus Sperma Sepanjang 18 Meter Ditemukan Mati Terdampar di Filipina
Maldi menjelaskan satwa ini memiliki panjang 5,68 meter, lebar 1,12 meter, dan berat diperkirakan 1,8 ton.
AKP Hardi Yasmar selaku Kapolsek IV Jurai, juga membenarkan bahwa satwa hiu paus yang terdampar sudah dikuburkan oleh masyarakat.
"Dikuburkan dengan cara menggali lubang di kawasan bibir pantai dekat dengan lokasi penemuan," kata AKP Hardi Yasmar.
Ia juga mengatakan, kalau satwa ini dipotong menjadi beberapa bagian agar mudah untuk dikuburkan.
"Dipotong karena susah untuk mengevakuasinya," katanya.
Kapolsek IV Jurai, AKP Hardi Yasmar menuturkan pihaknya mendapat laporan penemuan ikan hiu paus terdampar Selasa (24/5/2022) sore sekitar pukul 15.00 WIB.
Ikan raksasa itu ditemukan warga tepatnya di bibir Pantai Kincir, Kenagarian Salido, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan.
"Ikan tersebut ditemukan sudah mati. Berkemungkinan masih baru, karena belum membusuk dan belum mengeluarkan bau," ucap Hardi.
Dari hasil pantauan pihaknya di lapangan, kata Hardi, ikan dengan nama latin Rhincodon Typus itu memiliki panjang empat meter dengan lebaran satu meter.
"Terkait penemuan ini kita sudah berkoordinasi dengan BPBD dan Dinas Perikanan Pessel. Tadi BKSDA juga sudah melaporkannya ke BPSPL," ungkap Hardi.
Hingga kini, tambah Hardi, Hiu Paus tersebut masih berada di lokasi. Pihaknya berencana akan menguburkan ikan tersebut besok, Rabu (25/5/2022).
Mati Terdampar
Dilansir TribunPadang.com, viral di media sosial (Medsos) satu ikan berukuran relatif besar terdampar di sebuah pantai di Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (24/5/2022).
Satwa ini yang identik dengan Hiu dengan corak macan Tutul terdampar di Pantai Kincir Salido Kenagarian Salido Kecamatan IV Jurai -- persis di belakang Puskesmas Salido --IV Jurai, Pesisir Selatan, Sumbar.
Staf BPSPL bagian Respon Cepat Mamalia Terdampar, Maldi, saat dihubungi TribunPadang.com, Selasa malam membenarkan informasi ini.
"Iya ada laporan dari masyarakat di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar," kata Maldi.
Maldi menjelaskan, timnya akan berangkat pada besom pagi sekitar pukul 07.00 WIB.
"Kami mendapat laporan dari warga sekitar sore tadi adanya ikan paus terdampar," kata Maldi.
Maldi menjelaskan bahwa ikan paus ini telah mati akibat terdampar. Namun, belum diketahui penyebabnya sampai saat ini.
"Pastinya besok (Rabu 25/5/2022-red), karena kita belum melihat ke lokasi. Kemungkinan masih berada di bibir pantai," katanya
Sebelumnya, Selasa sekira pukul 15.00 Wib ditemukan di pasir Pantai Kincia Salido Kenagarian Salido Kecamatan IV Jurai telah terdampar satu Hiu (macan tutul) telah mati berukuran panjang-lebar sekitar 4 meter kali 1 meter.
Berselang kemudian, beberapa personel Polsek IV Jurai dan Wali Nagari Salido memberitahukan kejadian penemuan 1 ekor Hiu macan tutul yang mati di pantai kencir Salido tersebut kepada pihak BPBD dan Dinas Perikanan Kabupaten Pessel .
Dari informasi yang diperoleh dari pihak terkait tersebut, rencana penguburan bangkai ikan yang akan dilaksanakan pada Rabu (25/5/2022).
Berdasarkan video yang viral, terlihat ikan paus ini dihempaskan oleh gelombang di kawasan pinggir pantai.
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Hiu Paus Seberat 1,8 Ton Terdampar di Pesisir Selatan, Dikuburkan Dalam Lubang di Pinggir Pantai