"Kami berempat, saya dan suami, Ketua RT dan satu orang tetangga kami pergi ke Solo naik mobil hari Sabtu lalu pukul 08.00 WIB pagi dan sampai di Sragen hari Minggu sekitar jam 1 siang, " tuturnya.
Saat bertemu, FM mengungkapkan kepada Tia jika dirinya pergi dari rumah hanya untuk bertemu dengan kekasihnya sekalian pergi jalan-jalan.
"Dia sekalian jalan-jalan katanya. Tapi salahnya tidak kasih tau kami kalau mau pergi, " katanya.
Baca juga: Warga Melapor Terkait Penculikan Anak, Ternyata Terduga Pelaku Adalah Ayah Korban
Diberitakan sebelumnya Tia membuat laporan Polrestabes Palembang, karena adiknya pergi dari rumah padahal saat itu berpamitan untuk sekolah.
Setiba jam pulang sekolah, adiknya tidak kunjung pulang ke rumah.
"Kami mencari tahu keberadaan dia dengan teman-temannya pak. Katanya dia tidak ada pergi sekolah soalnya di jalan ada di daerah Jalan Manunggal, sudah ganti pakaian pergi sama seorang lelaki, " kata Tia, usai membuat laporan di Polrestabes Palembang.
Mendengar informasi itu Tia pun mencari keberadaan adiknya itu ke sekolah dan ke tempat dimana FM terakhir terlihat.
"Saya sudah tanya kawan-kawannya keliling. Lalu ke Jalan Manunggal, tapi tidak ketemu. Pas pulang saya periksa kamar dia, kami menemukan tiket pesawat yang tujuannya ke Solo," jelasnya.
FM diketahui masih duduk di bangku kelas 7 SMP Negeri di Palembang. Dan merupakan anak ke enam dari tujuh bersaudara.
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Tiga Hari Menghilang, Siswi SMP di Palembang Ditemukan, Ternyata Pergi ke Sragen Bertemu Pacar
(TribunSumsel.com/Rachmad Kurniawan)
Berita lainnya seputar Kota Palembang.