News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Beberkan Kondisi Kejiwaan Pria Palembang yang Suka Pamer Organ Vital dan Cabuli Anak-Anak

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gunawan (30) warga Mata Merah, telah melakukan perbuatan asusila kepada belasan bocah di Palembang masih menjalani pemeriksaan polisi, Rabu (15/6/2022). Polisi ungkap alasan pria pamer alat kelamin di Palembang.

Laporan Wartawan Tribun Sumsel  Rachmad Kurniawan

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Hasil pemeriksaan kesehatan jiwa, Gunawan (30) warga Mata Merah yang memamerkan organ vital dan telah melakukan perbuatan asusila kepada belasan bocah di Palembang tidak ada indikasi mengalami gangguan kejiwaan.

Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Palembang Ipda Cici Maretri Sianipar mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara ini tidak ada gangguan kejiwaan.

"Memang dia suka sama anak-anak, " ujar Cici kepada Tribun Sumsel ditanya alasan pria pamer alat kelamin, Rabu (15/6/2022).

Cici juga menjelaskan alasan pelaku pria pedofil di Palembang dan hal yang melatarinya sampai nekat melakukan perbuatan tidak pantas tersebut.

"Dari pengakuan dia, alasannya memang belum ada perempuan dewasa yang mau sama dia, jadi dia menyasar anak-anak, " katanya.

Baca juga: Diduga Pedofilia, Predator Seksual Lewat Game Online Free Fire Bakal Jalani Tes Kejiwaan

Gunawan saat ditanyai juga mengakui jika dirinya senang dengan anak-anak karena belum ada perempuan dewasa yang mau dengannya.

"Seneng pak samo anak-anak, lemak.

Selama ini belum ada cewek yang mau sama saya, jadi untuk itu saya cari anak-anak," katanya.

Sebelumnya, seorang pedofil yang melakukan tindakan asusila terhadap anak dibawah umur beraksi di Palembang.

Pria pamer alat kelamin ini berusia 30 tahun dan melakukan perbuatan cabul itu di sebuah rumah kosong di tiga kawasan yakni Mata Merah, Sematang Borang, dan Kalidoni.

Pelaku Gunawan (30) warga Mata Merah.

Korban tindakan asusila pelaku 18 orang bocah perempuan usia 5 tahun hingga 10 tahun.

Predator anak ini harus mendekam di penjara usai diamankan Tim Opsnal Ranmor Satreskrim Polrestabes Palembang dan diserahkan ke Unit PPA untuk diperiksa.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi didampingi Kanit PPA Ipda Cici Maretri Sianipar mengatakan, modus yang dilakukan pelaku yakni dengan menunjukkan alat kelaminnya kepada korbannya.

Aksi tak pantas pelaku diketahui oleh salah satu ibu korban dan diamankan warga sebelum akhirnya dijemput polisi.

"Kami mengamankan satu orang laki-laki yang sudah belasan kali melakukan tindakan asusila kepada anak-anak dibawah umur.

Baca juga: Kronologi Terungkapnya Kasus Pedofilia Terhadap 14 Anak di Jagakarsa, Berawal dari Pertanyaan Korban

Modus yang dia lakukan dengan menunjukkan alat kelaminnya kemudian pelaku juga memasukkan tangannya ke dalam pakaian korban dan menyentuh alat kelamin korban, " ujar Kompol Tri, Rabu (15/6/2022).

Pelaku juga memberikan iming-iming uang kepada korban agar mau menuruti keinginannya.

"Modus yang dia pakai juga mengiming-iming uang. Kami akan periksa juga kejiwaan pelaku dan yang jelas akan dikenakan UU Perlindungan Anak, " katanya.

Saat digiring ke Polrestabes Palembang, pelaku Gunawan mengakui perbuatannya sudah dilakukan sejak tahun 2021.

"Sudah sejak tahun 2021 pak tahun lalu ada 15 anak korbannya.

Tahun ini sudah tiga anak, jadi total 18 anak-anak, " ungkap Gunawan.

Selain itu Gunawan sering menonton video porno.

Ironisnya, pria yang belum berkeluarga ini mengatakan alasan ia sampai berani melakukan perbuatan keji tersebut.

Gunawan menyebut jika dirinya senang dengan kelamin anak-anak.

"Senang pak sama anak-anak, lemak (enak) , " singkat dia.

Baca juga: Siswi MI di Pati Jadi Korban Pencabulan Gurunya, Korban Sempat Trauma

Ia merayu korban dengan mengiming-imingi uang.

Dari 18 orang bocah yang menjadi korban pria kepala pelontos ini melakukannya lebih dari satu kali dengan korban yang sama.

"Satu orang bisa dua kali pak. Saya selalu kasih uang Rp 5 ribu untuk membujuknya.

Pas tangan saya pegang kelamin korban, biasanya korban diam dan tidak berontak, " katanya.

Aksi itu dilakukan Gunawan di sebuah rumah kosong di kawasan Mata Merah, Sematang Borang, dan Kalidoni.

"Biasanya di rumah kosong pak, " katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Polisi Ungkap Alasan Pria Pamer Alat Kelamin di Palembang, Pelaku Tidak Alami Gangguan Jiwa

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini