Laporan Wartawan Banjarmasin Post Herliansyah

TRIBUNNEWS.COM, KOTABARU –  Mobil mitsubishi dump truck DA 1453 YY yang dikemudikan Muhammad Alwi yang bermuatan batu beskos diduga mengalami rem blong di  Jalan Raya Berangas, Km 01, Desa Baharu Utara, Kecamatan Pulaulaut Sigam, Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan, Senin (8/8/2022) sekitar pukul 09.40 WITA.

Rem blong itu memicu tabrakan beruntun yang melibatkan kendaraan lain seperti HRV, 2 mobil dinas TNI dan sepeda motor. 

Kejadian itu mengkibatkan 2 orang pengendara motor tewas.

Hal itu disampaikan Kasatlantas Polres Kotabaru melalui Kanit Gakkum Aipda Syalfian dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Senin (8/8/2022) siang.

Menurut Syalfian, karena mobil dump truck tidak bisa dihentikan, kemudian menyeruduk mobil Honda HR-V warna hitam dengan nomor polisi F 1036 IF yang dikemudikan Muhammad Sakri Balik.

Baca juga: Kesaksian Korban Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang: Mobil Berserakan, Banyak yang Minta Tolong

Mobil Honda HR-V dikemudikan Muhammad Sakri berjalan searah di depan dump truk tersebut.

Kemudian mobil Honda HR-V mengenai mobil mitsubishi dinas TNI AL dengan nomor polisi 8401-XIII yang dikemudian Totok Budiono dan modil dinas milik TNI AL, saat itu sedang terparkir di kiri jalan arah Sigam.

Ditambahkan Syalfian, setelah menyeruduk kendaraan lain, dump truck bertabrakan lagi dengan sepeda motor Yamaha Mio DA 6055 GG yang dikendarai Fazrian Noor di bagian kiri jalan dari arah Sigam menuju Kota.

Atas kejadian tersebut pengendara Yamaha Mio mengalami luka terbuka di paha sebelah kanan, luka patah tulang kaki sebelah kanan, luka berat pada bagian kepala dan meninggal dunia di tempat kejadian.

"Untuk proses lebih lanjut barang bukti diamankan di kantor Sat Lantas Polres Kotabaru," jelas Syalfian. (*)

Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Tabrakan Beruntun di Jalan Raya Berangas Kotabaru Kalsel, Pengendara Mio Meninggal di Tempat