News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

PUTRA Mantan Wapres AS Hilang di Pantai Papua, Ditemukan Bersama Suku Asmat 8 Tahun Kemudian

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok yang diduga Michael Rockefeller bersama suku Asmat. Insert; Michael Rockefeller semasa masih hidup

Namun para pejabat di Belanda membantah cerita itu, dan mengatakan sang misionaris tidak dapat diandalkan.

Machlin tak bisa membuktikan siapa yang benar.

Pasalnya, dia tidak memiliki izin untuk melakukan perjalanan di wilayah suku Asmat.

Dia pun mengirim fotografernya, Malcolm Kirk.

Hasil film Kirk lah yang kemudian membuat rekaman tentang sosok kulit putih sedang naik kano bersama beberapa orang warga suku Asmat.

Tapi rekaman itu hanya disimpan Machlin selama 40 tahun sampai kemudian Fraser Heston menemukannya.

Film dokumenter yang kemudian diberi judul The Search For Michael Rockefeller itu ditelitinya berdasar buku Milt Machlin, tentang hilangnya Rockefeller ketika ia menemukan sekitar 15 gulungan film dipotong dan rekaman suara.

Tidak jelas mengapa itu telah mengumpulkan debu dalam lemari besi New England, namun diyakini Machlin yang meninggal pada 2004 itu, merasa dia tidak memiliki cukup rekaman untuk dijadikan sebuah film dokumenter.

“Malcolm Kirk mengatakan kepada saya kemarin bahwa ia tidak percaya orang misterius itu Rockefeller, meskipun ia tidak melihat dia pada saat itu,” ujar Fraser Heston.

"Saya tidak bisa mengatakan saya sangat menyadari sosok berkulit terang di salah satu kano, tapi saya ingat datang di referensi ke pria albino ketika saya melirik melalui jurnal saya beberapa minggu yang lalu," katanya.

Sementara ia juga nikmat teori kanibal, Fraser Heston tidak begitu yakin bahwa pria kulit putih di kano itu dapat secara otomatis diberhentikan.

"Ini tembakan dari berjenggot, mendayung Kaukasia berkulit terang dalam kano adalah prajurit suku Asmat. Sepertinya lebih banyak pertanyaan daripada jawaban. Apalagi suku Asmat tidak memiliki jenggot," katanya.

Dan jika itu tidak Michael Rockefeller, 'berasimilasi ke dalam budaya kanibal suku Asmat dalam tujuh tahun sebelumnya, Heston menyarankan perlu dicari tahu siapa itu?

“Dalam kisah aneh ini, di mana sesuatu tampak mungkin, adalah bukan pertanyaan yang tidak masuk akal,” jelasnya.

Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Hilang Delapan Tahun, Ditemukan Hidup Bersama Kaum Kanibal

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini