TRIBUNNEWS.COM, LEBAK - Jembatan Baja yang menghubungkan Desa Cimancak dan Desa Bayah Timur di Kabupaten Lebak, Banten, terputus, Selasa (11/10/2022).
Akibatnya, ribuan warga Desa Cimancak, terisolasi.
Baca juga: Banjir Terjang Kabupaten Lebak, Bupati Iti Octavia Peringatkan Warga
Jembatan Baja yang berada di Sungai Cimadur ambruk karena sungai tersebut meluap.
Sungai Cimadur kembali meluap setelah hujan deras, Selasa sore.
Lili Suheli, warga Kecamatan Bayah, mengatakan jembatan baja itu sudah tidak bisa dilalui karena total ambruk.
"Tadi hujan deras dan Sungai Cimadur meluap lagi karena kiriman air dari hulu. Saat ini ribuan warga terisolasi tidak bisa ke mana-mana karena jembatan ambruk," katanya saat dihubungi, Selasa.
Lili memastikan tidak ada korban jiwa dan seluruh warga selamat.
"Hanya saja semua warga di Desa Cimancak terisolasi," ucapnya.
Baca juga: Sungai Cimadur di Lebak Meluap, Jembatan Penghubung Desa Ambruk
Kepala Desa Bayah Timur, Rafik Rahmat Taufik, mengatakan jembatan baja itu ambruk setelah hujan deras mulai sekitar pukul 14.20.
"Saat ini kondisi jembatan yang terbuat dari rangka baja tersebut sudah tidak ada, hilang," katanya saat dihubungi TribunBanten.com, Selasa.
Menurut Rafik, warga dari Desa Bayah Timur dan Cimancak tidak bisa melewati jembatan baja karena ambruk.
Baca juga: Cuaca Ekstrem di Sejumlah Daerah Memakan Korban Jiwa, dari Lebak, Manado hingga Bali
Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya mengingatkan kepada warganya agar waspada.
Apalagi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca ekstrem terjadi hingga 15 Oktober 2022.
Banjir yang terjadi di sejumlah kecamatan di Kabupaten Lebak, Minggu (9/10/2022) malam, merusakkan 210 rumah warga.
Penulis: Nurandi
Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Jembatan Baja di Bayah Lebak Ambruk Diterjang Luapan Sungai Cimadur: Warga Desa Cimancak Terisolasi